Strategi Pamungkas AHY pada Minggu Terakhir Kampanye

tirto.id - Menjelang berakhirnya masa kampanye, masing-masing pasangan calon Pilgub DKI Jakarta 2017 mulai sibuk menyiapkan strategi pamungkas. Di kubu nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono mengaku masih merahasiakan strategi terakhirnya. "Kita punya rencana. Rencana yang masih kita simpan terlebih dahulu. Akan ada kejutan nanti," ujar Agus usai berkampanye di Tanah Abang pada Sabtu (04/02).

Bagi Agus, saat ini yang terpenting adalah konsolidasi kantong-kantong suara yang sudah ia jaring selama hampir tiga bulan. Hari-hari yang tersisa akan ia manfaatkan untuk memastikan suara pendukung agar tetap memilih nomor satu.

"Bagi saya yang paling penting di minggu-minggu terakhir ini adalah mengkonsolidasikan kantong-kantong suara yang sudah kami pelihara selama tiga bulan," tuturnya. Termasuk kedatangannya di Tanah Abang salah satunya adalah untuk mengkonfirmasi suara dukungan.

"Seluruh warga di Tanah Abang membulatkan satu suara pilih Agus-Sylvi. Mudah-mudahan itu bisa terkonvensi menjadi suara riil saat pencoblosan 15 Februari nanti," tambahnya.

Lalu apa strategi lainnnya? Seperti diketahui, jelang minggu terakhir kampanye, beberapa tokoh politik dari kubu lawan mulai ikut turun ke lapangan. Salah satunya adalah Prabowo, Ketua Umum Partai Gerindra yang turun gunung demi pasangan calon nomor tiga, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno. Atau Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Sukarno Putri yang turun dalam #KonserGue2 yang digelar sebagai bentuk dukungan pada paslon nomer dua, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saeful Hidayat.

Soal keterlibatan Susilo Bambang Yudhoyono apakah akan ikut turun ke lapangan, AHY hanya menjawab, "Kita tunggu nanti,".

Soal strategi terakhir, tak hanya gerilya di lapangan dan menurunkan SBY, Agus pun bersama timnya akan sering melakukan rapat internal.

Salah satu output dari rapat internal itu adalah rencana melaporkan sejumlah kecurangan yang saat ini sedang dikumpulkan. "Kami sedang berusaha mengumpulkan fakta. Kami memang menemukan beberapa kecurangan. Harapan kami jika nanti ini dilaporkan mendapatkan perhatian dari penyelenggara Pilkada," ujar juru bicara tim pemenangan Agus-Sylvi, Rico Rustombi.