Masuk tirto.id
tirto.id - Kita mungkin sering merasa kewalahan saat membawa koper yang terlalu berat selama liburan. Atau juga pernah menyesal karena membawa terlalu banyak barang yang akhirnya tidak terpakai. Overpacking memang musuh besar bagi banyak traveler, baik pemula maupun berpengalaman.
Menyusun list packing untuk liburan yang efisien adalah kunci untuk menikmati perjalanan dengan nyaman tanpa beban. Dengan membawa hanya perlengkapan traveling yang benar-benar diperlukan, kita bisa hemat tenaga, ruang, dan biaya.
Artikel ini akan membantu menyusun list barang bawaan travelling yang tepat dan memberikan tips menghindari overpacking agar perjalananmu lebih menyenangkan.
Apa Itu Overpacking?
Overpacking adalah kebiasaan membawa barang lebih banyak dari yang diperlukan saat bepergian. Meski terlihat sepele, hal ini bisa mengganggu kenyamananmu secara signifikan. Koper yang terlalu penuh membuatmu sulit bergerak, menambah biaya bagasi, dan membatasi ruang untuk oleh-oleh.
Laman Psychology Today menulis, salah satu penyebab utama overpacking adalah kekhawatiran berlebihan: “Bagaimana kalau aku butuh ini?”, “Bagaimana kalau cuaca berubah?”, “Bagaimana kalau tidak tersedia di sana?”. Semua pertanyaan ini membuat kita ingin membawa banyak hal yang sebenarnya kurang dibutuhkan.
Namun, kekhawatiran ini sebenarnya bisa diatasi dengan riset dan perencanaan matang.
Riset & Perencanaan untuk Menghindari Overpacking
Laman traveling, Cabin Zero, menjelaskan bahwa riset adalah kunci utama menyiapkan perlengkapan traveling yang bijak. Berikut sejumlah riset yang perlu dilakukan agar terhindar dari overpacking:
1. Riset Destinasi
Cari tahu kondisi cuaca, budaya, dan fasilitas di tempat tujuan. Misalnya, jika kamu bepergian ke kota modern, tidak perlu membawa alat masak portabel atau senter. Kalau tujuanmu kawasan tropis, jaket tebal tentu bukan prioritas.2. Cek Cuaca Terbaru
Mengetahui perkiraan cuaca selama liburan akan membantumu memilih pakaian yang tepat dan menghindari membawa item yang tak relevan.3. Rancang Itinerary
Menyusun rencana kegiatan harian akan membantu menentukan jenis pakaian dan barang yang benar-benar dibutuhkan. Misalnya, jika kamu tidak berencana hiking, maka sepatu gunung bisa dicoret dari daftar.10 Tips Menghindari Overpacking
Berikut beberapa tips untuk menghindari overpacking, agar perjalanan lebih ringan, nyaman, dan lebih leluasa:
1. Gunakan Koper atau Tas Sesuai Durasi
Jika liburan hanya 3–5 hari, koper medium atau tas travel 30–40 liter sudah cukup. Ukuran tas mempengaruhi seberapa banyak kamu bisa (dan akan) membawa barang.2. Bawa Barang Multi-fungsi
Pilih barang perlengkapan traveling yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan. Misalnya, scarf yang bisa jadi syal, selimut, atau penutup kepala.3. Coba Mix & Match Outfit
Pilih warna netral dan model pakaian yang mudah dipadupadankan agar satu atasan bisa digunakan dengan beberapa bawahan.4. Gunakan Packing Cube
Membantu mengelompokkan pakaian dan perlengkapan secara rapi serta mengontrol seberapa banyak yang kamu bawa.5. Kurangi Aksesori & Barang Sekunder
Cukup 1 pasang anting/kalung untuk pemanis atau 1 buah jam tangan saja sebagai penunjuk waktu. Hindari membawa barang yang hanya untuk “jaga-jaga”.6. Bawa Produk Ukuran Travel
Pindahkan sabun, sampo, dan skincare ke botol kecil agar menghemat ruang. Jika tersedia di toko, bisa juga membeli beberapa produk serupa dengan kemasan kecil.7. Manfaatkan Fasilitas Hotel
Handuk, sabun, sikat dan pasta gigi, hingga pengering rambut biasanya sudah tersedia. Saat melakukan reservasi sebaiknya tanyakan pada petugas hotel soal daftar fasilitas pelengkap di kamar.8. Tulis Checklist
Buat daftar dan coret barang yang dirasa tidak terlalu penting. Ini akan membantumu mengevaluasi ulang pilihan.9. Koordinasi dengan Teman Perjalanan
Sebelum berangkat, sebaiknya berkoordinasi dengan teman di satu rombongan perjalanan. Bagi tugas bawa barang-barang bersama seperti charger multiport atau obat-obatan umum.10. Siapkan Ruang Kosong
Sisakan ruang di koper untuk oleh-oleh. Ini juga mencegahmu terlalu memaksakan isi saat keberangkatan.Contoh List Barang Bawaan Traveling yang Ideal untuk Keliling Jogja saat Libur Hari Raya Idul Adha
Sebagai contoh, kita akan mencoba membuat list daftar bawaan untuk traveling ke Jogja saat long weekend libur Idul Adha.
Yogyakarta adalah destinasi wisata yang lengkap, mulai dari wisata alam, budaya, sejarah, hingga kuliner. Tapi karena variasi tempat wisata tersebut, packing bisa menjadi tantangan tersendiri.
Maka dari itu, berikut list barang bawaan traveling yang ideal untuk liburan ke Jogja, agar kamu tetap ringan, nyaman, dan siap eksplorasi tanpa drama koper berat.
1. Pakaian
Cuaca Jogja cenderung panas dan lembab, tapi pagi dan malam bisa terasa sejuk, terutama di kawasan dataran tinggi seperti Kaliurang atau Imogiri.- 3 atasan ringan (kaos katun, tunik breathable).
- 2 bawahan (celana kain atau jeans yang nyaman untuk jalan kaki).
- 1 outer (jaket tipis atau hoodie, terutama untuk ke daerah perbukitan).
- 1 set pakaian tidur.
- Pakaian dalam secukupnya (gunakan packing cube untuk memisahkannya).
- 1 mukena traveling: bahan parasut atau katun tipis yang cepat kering, bisa dilipat dalam pouch kecil.
- 1 set pakaian yang sedikit lebih formal untuk ke cafe hits atau dinner.
2. Alas Kaki
Yogya menuntut banyak jalan kaki, dari Malioboro ke Keraton, sampai ke Tebing Breksi atau Candi Prambanan.- Sepatu sneakers/flat shoes nyaman untuk walking tour.
- Sandal (untuk ke pantai seperti Parangtritis atau Gunung Kidul).
- Kaos kaki 2–3 pasang.
3. Perlengkapan Mandi & Skincare
Sebagian besar penginapan di Jogja sudah menyediakan sabun dan handuk, tapi kalau kamu punya kebutuhan khusus, tetap bawa yang travel-friendly.- Sikat gigi dan pasta gigi mini.
- Sabun cair dalam botol kecil (atau gunakan sabun hotel).
- Shampoo & conditioner sachet.
- Sunblock — wajib untuk eksplorasi outdoor seperti ke pantai atau candi.
- Skincare basic (toner, moisturizer, sunscreen).
- Tisu basah dan kering.
- Hand sanitizer.
4. Gadget & Elektronik
Jangan sampai ketinggalan perlengkapan digital, apalagi kalau kamu ingin dokumentasi momen terbaik di Instagram atau TikTok.- Charger HP.
- Power bank minimal 10.000 mAh.
- Kamera kecil (opsional).
- Kabel data.
- Headset.
5. Dokumen & Pembayaran
Jogja relatif aman, tapi tetap simpan dokumen penting dan uang tunai di tempat terpisah.- KTP/SIM (cukup untuk domestik).
- Kartu debit/kredit.
- Uang tunai pecahan kecil (penting untuk bayar parkir, jajan angkringan, dll).
- Tiket kereta/pesawat.
- Bukti booking hotel.
6. Tas & Perlengkapan Tambahan
- Tas travel kecil/daypack untuk dibawa ke destinasi harian (ukuran 15–20 liter cukup).
- Koper ukuran cabin (20–24 inci) atau ransel besar jika ingin lebih fleksibel.
- Topi atau bucket hat.
- Kacamata hitam.
- Payung lipat/jas hujan ringan (musim hujan kadang tidak menentu).
- Botol minum isi ulang (beberapa tempat wisata sudah menyediakan refill).
- Kantong lipat untuk belanja oleh-oleh (hemat plastik).
7. Obat & Kebutuhan Pribadi
Meskipun apotek banyak di Jogja, ada baiknya kamu membawa perlengkapan pribadi dari rumah, seperti berikut:- Obat pribadi (jika ada).
- Obat maag, paracetamol, dan plester luka.
- Minyak angin atau balsem.
- Vitamin C atau suplemen.
(JEDA)
Penulis: Tim Media Servis
