tirto.id - Tech in Asia 2017 Jakarta, ajang konferensi tahunan startup di kawasan Asia, telah usai dilaksanakan pada 1 dan 2 November kemarin. Ajang konferensi ini mewadahi para pelaku startup untuk belajar, unjuk gigi, dan menjalin hubungan dengan investor.
Andalin, startup yang menyediakan layanan ekspor impor bagi usaha kecil dan menengah, sukses meraih pendanaan senilai 5.000 dolar Singapura atau sekitar Rp50 juta dari investor di Tech in Asia 2017. Ia memenangkan hadiah modal itu selepas mengalahkan lawan-lawannya sesama startup yang melakukan ekshibisi dalam acara tahunan itu.
Tech in Asia 2017 Jakarta terbilang sukses. Dari data yang baru dirilis pihak penyelenggara, ajang yang dilaksanakan tahun ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan, baik dari sisi pengunjung maupun para startup yang mengikuti pameran.
Tercatat, Tech in Asia 2017 Jakarta diikuti total 5.579 partisipan. Dari angka itu, 308 merupakan partisipan dari pihak startup yang melakukan unjuk gigi di ajang Tech in Asia 2017. Angka tersebut meningkat dibandingkan Tech in Asia yang diadakan pada 2016 dengan 5.390 partisipan dan 241 startup di dalamnya.
Jika menilik sejarahnya, Tech in Asia telah ada sejak tahun 2012. Kala itu, acara konferensi startup tahunan tersebut masih bernama Startup Asia Jakarta. Di gelaran pertama, tercatat hanya 66 startup yang mengikuti acara dengan total partisipan yang berjumlah 1.152.
Semenjak tahun 2015, ajang Startup Asia Jakarta berganti nama menjadi Tech in Asia hingga saat ini. Di tahun pertama perubahan nama itu, Tech in Asia dihadiri oleh 4.271 partisipan dengan 231 startup yang melakukan unjuk gigi.
Tech in Asia 2017, yang dinilai memiliki peran strategis di tengah semangat pemerintah menggalakkan penguatan ekonomi digital ini berhasil menarik minat 5.383 pengunjung yang terdiri dari 4.320 pengunjung setempat dan 1.063 pengunjung mancanegara.
Penulis: Ahmad Zaenudin
Editor: Yuliana Ratnasari
