tirto.id - Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) resmi melayani penerbangan haji. Hal itu ditandai oleh penerbangan haji perdana kloter 1 yang berangkat dari Terminal 2D Soekarno-Hatta. Selain itu, empat bandara lainnya juga akan melayani penerbangan haji.
Presiden Direktur AP II Muhammad Awaluddin menjelaskan, pada tahun ini Soekarno-Hatta akan melayani keberangkatan 631 kloter jemaah haji yang berasal dari empat embarkasi yaitu DKI Jakarta, Lampung, Jawa Barat, dan Banten.
"Komitmen kami adalah layanan terbaik bagi seluruh pengguna jasa bandara termasuk jemaah haji yang berangkat dari Soekarno-Hatta," ujar Awaluddin dalam keterangan tertulis yang diperoleh reporter Tirto.id pada Senin (8/7/2019).
Di samping itu, ia menuturkan perusahaannya sudah menyiapkan sejumlah fasilitas untuk mendukung penerbangan haji yang dimulai pada Minggu (7/7/2019) kemarin. Misalnya, kehadiran 15 loket Imigrasi atau pre clearence khusus di Terminal 2D untuk mempercepat layanan keimigrasian Arab Saudi.
Menurut data AP II, empat bandara lain di luar Jawa yang akan melayani penerbangan embarkasi haji, yakni Bandara Sultan Iskandar Muda (Aceh) dengan pelayanan 12 kloter atau setara 4.359 jemaah. Lalu Kualanamu, Sumatera Utara (Deli Serdang) akan melayani 22 kloter yang setara dengan 8.292 jemaah.
Masih di pulau Sumatera, pemberangkatan juga akan dilakukan di Minangkabau (Padang) yang akan melayani 18 kloter setara dengan 6.222 jemaah, serta Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang) yang melayani 19 kloter atau 8.049 jemaah.
"Di masing-masing bandara tersebut, Angkasa Pura II menyiapkan petugas khusus agar penerbangan haji dapat berlangsung lancar tanpa kendala. Fasilitas di seluruh bandara itu juga siap melayani penerbangan haji dari pesawat berbadan lebar yang dioperasikan oleh Garuda Indonesia dan Saudi Airlines,” ucap Awaluddin.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno
