tirto.id - Duel Bhayangkara FC vs Persib Bandung dalam lanjutan GoJek Liga 1 2018 pekan ke-29 bakal digelar pada Sabtu (3/11/2018) di Stadion PTIK, Jakarta. Jelang laga, Mario Gomez berambisi untuk membalas kekalahan anak asuhnya di putaran pertama lalu. Apalagi kini Maung Bandung bakal tampil dengan kekuatan penuh.
“Kami tidak boleh kalah [lagi] dari mereka [Bhayangkara FC]. Hasil putaran pertama yang tidak memuaskan saat melawan mereka tidak boleh kami ulang di pertandingan besok. Putaran pertama kami kehilangan beberapa pemain saat melawan Bhayangkara FC. Tapi, sekarang skuat sudah komplit. Pasti akan berbeda,” ujar Gomez pada Jumat (2/11/2018) pagi.
Rasa optimis yang ditumbuhkan pelatih berkebangsaan Argentina tersebut cukup beralasan. Pada laga besok, Maung Bandung bakal tampil dengan kekuatan penuh. Di lini depan, duet Jonathan Bauman dan Ezechiel N’douassel diprediksi kembali mengisi line-up setelah sekian lama keduanya tidak bermain bersama.
Sebelumnya, King Eze—julukan Ezechiel—mesti absen selama lima pertandingan lantaran sanksi dari Komdis PSSI. Sementara Jonathan Bauman yang juga mendapat hukuman dari Komdis telah bermain di laga melawan PSM, akan tetapi ia kembali tidak merumput di laga melawan Bali United lantaran mendapatkan kartu merah saat bersua Juku Eja.
Seperti diketahui, duet Eze-Bauman menjadi andalan Maung Bandung dalam membobol gawang lawan. Kemampuan keduanya telah menghasilkan 23 gol bagi Persib di musim ini dengan rincian 14 gol Ezechiel dan sembilan gol dari Bauman.
Kendati demikian, Mario Gomez tak mau gegabah. Menurutnya, Bhayangkara FC merupakan salah satu tim kuat di Liga 1 musim ini. Hal itu terbukti dengan bercokolnya The Guardian di posisi empat.
“Mereka hanya berbeda satu peringkat di bawah kita. Artinya, mereka merupakan salah satu tim yang kuat di kompetisi (GoJek Liga 1) ini. Semua pemain harus waspada,” imbuhnya.
Dalam lima pertandingan terakhir, Maung Bandung tak pernah menang. Dua kali imbang dan tiga kali kalah membuat anak asuh Mario Gomez terlempar dari puncak klasemen yang sebelumnya mereka huni.
Sementara Bhayangkara FC juga belum stabil betul, di lima laga terakhir, The Guardian meraih hasil dua kali menang, sekali imbang, dan dua kali kalah.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Ibnu Azis
