tirto.id - Memikul beban permasalahan seorang diri bukanlah perkara mudah, apalagi bagi sejumlah orang dengan kesehatan mental yang rentan terhadap perilaku berisiko.
Kesepian biasanya menjadi salah satu faktor terbesar yang seringkali membuat seseorang tak bisa berbagi dan menceritakan keluh kesah kehidupan yang ia jalani.
Meskipun sejumlah tempat seperti klinik dan rumah sakit menyediakan jasa konseling, tapi hal ini dirasa belum efisien, terutama bagi sejumlah orang yang tidak bisa terbuka secara tatap muka.
Goo Hara, mantan member grup KARA yang baru saja meninggal dunia pada Minggu (24/11/2019). Menurut Kantor Polisi Gangnam Seoul, Goo Hara ditemukan tewas di rumahnya di lingkungan Cheongdam Seoul pada 24 November sekitar pukul 6 malam, KST. Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan investigasi terkait kematian Goo Hara.
Sebelumnya, Goo Hara sempat membuat pernyataan insiden percobaan bunuh diri yang ia lakukan pada 26 Mei lalu. Ia mengungkapkan sedang dalam proses pemulihan setelah merasa tertekan atas berbagai masalah yang menimpanya.
"Saat ini saya sedang dalam proses pemulihan kesehatan. Saya sedang benar-benar merasa tertekan atas berbagai masalah yang sedang menimpa saya," katanya kala itu.
Untuk itu, jika Anda merasa tertekan dan tak ada yang bisa diajak bicara, Anda bisa menfaatkan beberapa situs yang dapat membantu untuk mengatasi masalah pribadi dengan konseling tanpa tatap muka.
Layanan online ini juga bisa dimanfaatkan bagi Anda yang tidak bisa terbuka secara langsung dengan orang lain. Berikut adalah beberapa situs yang dapat diakses untuk melakukan konseling online.
Riliv
Riliv, layanan konseling secara online ini didirikan sebagai bentuk peduli kepada orang-orang yang membutuhkan tempat untuk mencurahkan keluh kesah kehidupan mereka.
Berawal dari fenomena curhat di media sosial yang kerap kali justru mendapatkan respons negatif, Riliv membawanya ke dalam bentuk yang lebih efisien tentu dengan para ahlinya. Adapun cara yang dapat digunakan yakni melalui pesan atau chatting dan via telepon.
Riliv menawarkan beberapa paket dengan biaya yang bervariasi. Jika Anda sekadar ingin mencoba, bisa memilih Paket Perkenalan dengan biaya 100.000 untuk 1 kali sesi konseling.
Atau jika Anda membutuhkan sesi yang lebih banyak bisa mencoba Paket Lega yang menawarkan 4 kali sesi dalam sebulan dengan biaya Rp 87.500 untuk 1 kali sesinya.
Selain itu, Riliv juga menawarkan konseling untuk 8 kali sesi dalam waktu 2 bulan atau 12 kali sesi untuk 4 bulan dengan biaya persesi masing-masing sebesar Rp 80.000 dan Rp 77.000.
Curhat Online
Berbeda dengan Riliv, situs Curhat Online ini merupakan sebuah blog yang secara terbuka dapat digunakan oleh siapa saja untuk mencurahkan keluh kesah kehidupan mereka.
Cukup dengan log in menggunakan akun Google, Anda bisa secara langsung mengungkapkan apa pun di situs ini.
Tulisan yang dibuat bisa Anda pilih apakah ingin dibaca secara terbuka dan mendapatkan masukan juga dari orang lain atau hanya sekadar untuk dibagikan kepada pengelola situs saja.
Karena sifatnya berupa blog dan hanya sekadar berbagi cerita, situs ini menyarankan Anda untuk tetap berkonsultasi dengan tenaga profesional secara langsung.
------------------------------------------------------------------------
Depresi bukanlah persoalan sepele. Jika Anda merasakan tendensi untuk melakukan bunuh diri, atau melihat teman atau kerabat yang memperlihatkan tendensi tersebut, amat disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.
Penulis: Adrian Samudro
Editor: Alexander Haryanto
