tirto.id - Iron Man 2 akan tayang di GTV pada Kamis (18/7/19) pukul 21.30 WIB. Dunia mulai mengetahui identitas Tony Stark sebagai Iron Man. Namun Tony harus berjuang dengan kesehatannya yang menurun dan berhadapan dengan seorang lelaki pendendam yang terikat dengan warisan ayahnya.
Iron Man pertama menceritakan asal-usul penciptaan baju besi Iron Man dengan berbagai senjata. Pada film kedua ini, pria kaya raya Tony Stark (Robert Downey Jr.) mulai mengungkap identitasnya sebagai Iron Man.
Sejak saat itu, kepopuleran Tony meroket. Dia sering masuk majalah dan televisi. Militer Amerika Serikat (AS) ingin memanfaatkan keadaan tersebut.
Mereka ingin meniru baju besi yang Tony ciptakan. Dengan dalih penelitian, militer Amerika membujuk Tony untuk meminjamkan baju besinya. Namun Tony menolak.
Pada salah satu wawancara, Tony mengatakan baju tersebut merupakan rancangan originalnya. Tidak ada campur tangan orang lain.
Mendengar pernyataan tersebut, Ivan Vanko (Mickey Rourke) tidak terima. Dia beranggapan, teknologi baju besi tersebut merupakan buah karya ayahnya dan ayah Tony.
Tidak terima dengan perkataan Tony, Ivan menciptakan baju besi mirip dengan kepunyaan Tony. Ivan bekerja sama dengan militer. Setelah baju besi versinya selesai, Ivan akan menyerang Tony dan menimbulkan kekacauan.
Iron Man 2 dikerjakan Jon Favreau bersama penulis naskah Justin Theroux. Film ini tayang perdana pada 7 Mei 2010 dengan durasi 124 menit.
Box Office Mojo mencatat pendapatan film ini lebih dari 623 juta dolar Amerika Serikat (AS) selama penayangannya. Rotten Tomatoes memberi Tomatometer 73 persen dan 71 persen dari penonton, sedangkan IMDb memberi rating 7 dari 10.
Iron Man telah memiliki tiga sekuel, yaitu Iron Man (2008), Iron Man 2 (2010), Iron Man 3 (2013). Aksi terakhir Iron Man ditampilkan di Avengers: Endgame, film kedua terlaris sepanjang masa dengan pendapatan lebih dari 2,2 miliar dolar AS.
-------Jadwal tayang film menyesuaikan masing-masing stasiun televisi. Waktu tayang dan judul film dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Dipna Videlia Putsanra
