tirto.id - Kabar buruk datang dari dunia perfilman, aktor kondang Ray Liotta meninggal di usia 67 tahun ketika berada di Republik Dominika, Kamis (26/5/2022). Salah satu film terbaik yang pernah dibintangi Ray Liotta adalah Goodfellas (1990) tentang film gangster mafia. Berikut ini sinopsis Goodfellas yang dibintangi Ray Liotta.
Film berdurasi 146 menit ini disutradarai oleh Martin Scorsese berdasarkan buku bertajuk Wiseguy (1985) yang ditulis Nicholas Pileggi. Dalam pembuatan film tersebut, Pileggi juga turut menulis skenario filmnya bersama dengan Martin Scorsese.
Tidak hanya itu, pada mulanya Martin Scorsese bermaksud memberi judul film ini dengan Wiseguy, namun Pileggi mengganti tajuknya menjadi Goodfellas.
Film Goodfellas dibintangi aktor dan aktris ternama Hollywood, mulai dari Robert De Niro, Ray Liotta, Joe Pesci, Lorraine Bracco, hingga Paul Sorvino.
Goodfellas pertama kali rilis pada 9 September 1990 di Venice dan Amerika Serikat (AS). Sejak diluncurkan, Goodfellas berhasil meraup keuntungan sebesar 47,03 juta dolar AS. Sebagian besar keuntungan tersebut berasal dari penayangan domestiknya di AS, sebagaimana direkap Box Office Mojo.
Dilansir situs film IMDb, Goodfellas memperoleh rating sebesar 8,7 dari 10. Sementara itu, skornya adalah 96 persen dari kritikus dan 97 persen dari audiens situs Rotten Tomatoes.
Majalah film asal Inggris Sight and Sound melakukan voting terkait film-film terbaik sepanjang masa. Goodfellas termasuk hitungan tersebut, dinobatkan sebagai salah satu film terbaik, khususnya di genre gangster yang pernah dirilis sepanjang masa.
Sinopsis Goodfellas (1990) yang Dibintangi Ray Liotta
Film Goodfellas berdasarkan kisah nyata seorang gangster bernama Henry Hill (Ray Liotta) dan kehidupan kriminalnya dari tahun 1955 hingga 1980-an.
Persentuhannya dengan dunia kriminal ketika ia bekerja di lingkungan Italia-Amerika di Brooklyn. Di sana, ia mulai bekerja untuk gangster lokal Paulie Cicero (Paul Sorvino) dan rekannya, Jimmy Conway (Robert De Niro), serta Tommy DeVito (Joe Pesci).
Tiga anak muda itu kerap menghabiskan malam di Copacabana untuk menggoda gadis-gadis klub. Pada 1960-an, Henry mulai berkencan dengan Karena Friedman, seorang gadis Yahudi yang terpesona dengan kehidupan glamor Henry Hill.
Ketiga rekan ini menghabiskan masa yang cukup menyenangkan selama tahun 1960-an. Kemudian, pada 1970, Billy Bats (Frank Vincent), seorang pria dari keluarga kriminal Gambino baru saja dibebaskan dari penjara.
Di klub malam milik Henry, ia berkali-kali menghina Tommy. Mereka bertiga kemudian membunuh lelaki itu yang memantik pembalasan antar gangster di Brooklyn.
Pada 1974, Henry masuk penjara selama 10 tahun. Namun, di dalam penjara, ia menyuruh Karena untuk menyelundupkan narkoba, kemudian menjualnya ke sesama narapidana di Pittsburgh.
Selepas dari penjara, Henry mulai memperluas bisnis kokainnya, namun akhirnya mulai diawasi agen FBI. Di akhir hayatnya, Henry mengasingkan diri dari kehidupan gangster, bercerai dengan istrinya, serta dilindungi sebagai saksi penting di dunia kriminal dana konspirasi narkoba di AS.
Editor: Yantina Debora
