tirto.id - Nama petinju Ali Haidar tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen setelah sparing melawan Jekson Karmela. Latihan itu dilakukan sebelum Jekson Karmela melawan Paris Fernandes.
Seperti dipantau Tirto, Rabu, 21 Juni 2023 pukul 13.00 WIB, video YouTube Ali Haidar melawan Jekson Karmela sudah ditonton lebih dari 1,8 juta kali dan mendapat komentar 4.105.
Dalam video latihan itu, Ali Haidar tampak menguasai pertandingan dan terus memberikan pukulan kepada Jekson.
Pada Rabu, 15 Juni 2023, Ali Haidar berhasil keluar sebagai pemenang dalam pertandingan Byon Combat Showbiz Volume 1. Di mana dia melawan petinju asal Palestina yaitu Don Sulaiman.
Profil Ali Haidar: Atlet Tinju Asal Jakarta
Ali Haidar adalah seorang atlet tinju sekaligus adik kandung Ahmad Assegaf, suami dari selebgram Tasya Farasya. Namanya kini menjadi viral berkat bakat tinjunya dengan teknik cukup unik.
Pada tahun 2022, Ali Haidar berhasil membawa pulang medali emas kelas welter 67 kilogram di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Elite Sumatera Utara (Sumut).
Padahal, saat itu, dia hanya menjadi petinju kelas member. Namun, secara mengejutkan mampu mengalahkan atlet andalan Jawa Barat (Jabar) yakni Michael Awuy.
Selain prestasinya sebagai atlet tinju, sosok Ali Haidar juga mulai menjadi perhatian netizen saat Tasya Farasya mengunggah video Ali di akun TikTok pribadi. Dia menulis caption yang berisi seolah-olah suaminya ada dua orang.
Tasya Farasya menjelaskan bahwa lelaki tersebut adalah adik iparnya. Lalu, sambil bercanda dia berharap agar netizen tidak mengganggu suaminya, namun adik iparnya saja.
Ali Haidar mempunyai wajah campuran antara Indonesia dengan Arab. Melalui akun Instagram pribadinya, Ali Haidar sering membagikan kesibukannya ketika sedang latihan atau berolahraga.
Sebagai seorang petinju, Ali Haidar memiliki kemampuan switch stance yaitu bisa berganti sikap kuda-kuda. Kaki kiri dan kanan berada di depan secara bergantian.
Ali Haidar memiliki gaya bertinju yang cukup unik, seperti petinju terkenal Naseem Hamed. Dia juga menguasai teknik orthodox dan southpaw. Hal tersebut sangat penting dan membutuhkan proses latihan yang tidak sebentar.
Ali Haidar dapat membuat lawan mengalami kesulitan dalam memprediksi gerakan dan pola serangannya. Hal itu membuat lawannya harus segera mengganti strategi untuk menyerang.
Ali Haidar sangat lihai dalam menjaga jarak dengan lawan bertandingnya dan mencari sisi pukulan yang pas. Dia cermat dalam memanfaatkan jangkauan lengannya yang panjang untuk melayangkan pukulan yang lebih aman.
Pada tahun 2022, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) dan Persatuan Tinju Amatir Nasional (Pertina) DKI Jakarta juga menyelenggarakan Kejuaraan Tinju Amatir Piala Bang Japar.
Kejuaraan itu yang dihelat di area Kota Tua itu mempertemukan Ali Haidar dan Darwin Nauli, bahkan dibuka oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Kejuaraan Tinju Amatir Piala Bang Japar bertujuan untuk regenerasi atlet tinju. Lalu mereka akan berlatih di sejumlah sasana tinju yang ada di Jakarta.
Penulis: Tifa Fauziah
Editor: Alexander Haryanto
