tirto.id - Ketua DPR RI Setya Novanto hadir di Rapat Pimpinan (Rapim) perdana pada Kamis (12/10/2017), setelah dinyatakan sembuh usai menjalani perawatan karena beberapa penyakit yang ia derita.
"Rapat Pimpinan DPR tadi dipimpin Pak Fadli Zon, Pak Novanto sudah hadir dan aktif kembali. Rapat tadi membahas surat-surat masuk," kata Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan di Gedung Nusantara III, Jakarta, Kamis.
Taufik mengatakan dalam Rapim tersebut, Novanto hanya mendengarkan surat-surat apa yang masuk ke Pimpinan DPR, namun belum ada keputusan atau kebijakan yang diambil dari Rapim tersebut.
"Rapim tadi membahas surat-surat masuk, seperti biasa dan tentunya setelah itu ditindaklanjuti dengan rapat internal. Ya sifatnya hanya konsolidasi untuk jadwal dari DPR," ujarnya, seperti dikutip Antara.
Setnov sempat mengunggah foto-foto di media sosialnya yang memperlihatkan ia menghadiri Rapim bersama tiga pimpinan DPR lainnya yaitu Taufik Kurniawan, Fahri Hamzah, dan Fadli Zon.
Setya Novanto dirawat di RS Premier sejak 18 September dan baru keluar pada Senin (2/10/2017) malam setelah menjalani perawatan serta penyembuhan penyakit yang dideritanya.
Mengenai sakit yang diderita Setnov ini, ada beberapa spekulasi. Politisi Partai Golkar Nurul Arifin menginformasikan bahwa Setya Novanto masih merasakan vertigo di sebelah kanan kepala.
Sementara, Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta menerangkan, Setnov tidak hadir karena sakit gula darah dan gangguan fungsi ginjal.
Setelah keluar dari RS Premier pada 2 Oktober lalu, Setnov kembali bekerja di ruangannya, di Gedung Nusantara III, Jakarta, Selasa (10/10/2017).
Novanto juga diketahui masuk kerja bukan dari pintu masuk Gedung Nusantara III yang biasa sering digunakan Pimpinan DPR untuk menuju ruangannya masing-masing namun diduga melalui pintu belakang Gedung Kesekjenan DPR.
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra
