Hari itu, Sabtu 17 Agustus 2024, di bawah langit biru yang membentang, bangsa Indonesia merayakan HUT kemerdekaan untuk pertama kali di ibu kota barunya, Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak di Provinsi Kalimantan Timur.
Senyum terpancar disertai perasaan bangga saat hari yang ditunggu-tunggu oleh rakyat Indonesia akhirnya tiba. Momen yang bukan hanya dirayakan dengan kemeriahan, tetapi juga dihargai dengan penuh makna.
Masyarakat dengan mengenakan busana tradisional dan membawa undangan datang berbondong-bondong menuju shuttle yang telah disediakan oleh penyelenggara untuk menghadiri upacara peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara Ibu Kota Nusantara.
Pemerintah menyiapkan anggaran untuk perayaan peringatan HUT Ke-79 RI di IKN pada 17 Agustus 2024 sebesar Rp87 miliar. Angka itu lebih tinggi dibandingkan anggaran HUT RI di Jakarta tahun lalu yang tercatat Rp53 miliar.
Naiknya jumlah anggaran untuk kegiatan HUT RI di IKN itu dikarenakan pengadaan sarana dan prasarana fisik membutuhkan akses khusus serta berbagai hal penunjang lainnya hingga persiapan jamuan untuk tamu negara.
Dalam perayaan tersebut sekitar 1.400 undangan memenuhi kawasan Istana Negara IKN. Dengan tempat dan akomodasi yang terbatas, perayaan HUT Ke-79 RI di IKN diadakan secara selektif, tanpa mengurangi makna dan keistimewaan acara yang bersejarah itu.
Tak hanya di istana, semarak perayaan juga terasa di Hunian Pekerja Konstruksi IKN, tempat di mana para buruh yang membangun kota baru itu tinggal. Keberadaan mereka menghidupkan suasana dan menambah warna, mencerminkan harapan kolektif yang membentuk arah baru Nusantara.
Pada 29 April 2023, Presiden Joko Widodo secara resmi memindahkan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke IKN. Proses pemindahan ini adalah bagian dari rencana besar pemerintah untuk mengatasi masalah kepadatan dan penurunan tanah di Jakarta, serta untuk meratakan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia. IKN direncanakan menjadi pusat pemerintahan yang baru dengan tujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah di luar Pulau Jawa.
Perayaan HUT RI di ibu kota baru itu bukan sekadar peringatan sejarah, tetapi juga sebuah janji akan masa depan yang lebih cerah, sebuah manifestasi dari semangat dan tekad bangsa untuk terus maju dan berkembang.
Foto dan teks: ANTARA FOTO/Fauzan
Senyum terpancar disertai perasaan bangga saat hari yang ditunggu-tunggu oleh rakyat Indonesia akhirnya tiba. Momen yang bukan hanya dirayakan dengan kemeriahan, tetapi juga dihargai dengan penuh makna.
Masyarakat dengan mengenakan busana tradisional dan membawa undangan datang berbondong-bondong menuju shuttle yang telah disediakan oleh penyelenggara untuk menghadiri upacara peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara Ibu Kota Nusantara.
Pemerintah menyiapkan anggaran untuk perayaan peringatan HUT Ke-79 RI di IKN pada 17 Agustus 2024 sebesar Rp87 miliar. Angka itu lebih tinggi dibandingkan anggaran HUT RI di Jakarta tahun lalu yang tercatat Rp53 miliar.
Naiknya jumlah anggaran untuk kegiatan HUT RI di IKN itu dikarenakan pengadaan sarana dan prasarana fisik membutuhkan akses khusus serta berbagai hal penunjang lainnya hingga persiapan jamuan untuk tamu negara.
Dalam perayaan tersebut sekitar 1.400 undangan memenuhi kawasan Istana Negara IKN. Dengan tempat dan akomodasi yang terbatas, perayaan HUT Ke-79 RI di IKN diadakan secara selektif, tanpa mengurangi makna dan keistimewaan acara yang bersejarah itu.
Tak hanya di istana, semarak perayaan juga terasa di Hunian Pekerja Konstruksi IKN, tempat di mana para buruh yang membangun kota baru itu tinggal. Keberadaan mereka menghidupkan suasana dan menambah warna, mencerminkan harapan kolektif yang membentuk arah baru Nusantara.
Pada 29 April 2023, Presiden Joko Widodo secara resmi memindahkan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke IKN. Proses pemindahan ini adalah bagian dari rencana besar pemerintah untuk mengatasi masalah kepadatan dan penurunan tanah di Jakarta, serta untuk meratakan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia. IKN direncanakan menjadi pusat pemerintahan yang baru dengan tujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah di luar Pulau Jawa.
Perayaan HUT RI di ibu kota baru itu bukan sekadar peringatan sejarah, tetapi juga sebuah janji akan masa depan yang lebih cerah, sebuah manifestasi dari semangat dan tekad bangsa untuk terus maju dan berkembang.
Foto dan teks: ANTARA FOTO/Fauzan
