tirto.id - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menjanjikan akan meningkatkan dana operasional Posyandu dan PKK bila berhasil memenangi Pilkada DKI Jakarta 2017 bersama Anies Baswedan.
Dia menyampaikan hal ini saat menggelar kampanye dengan bertemu warga dari kalangan ibu-ibu di kawasan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.
"Ibu-ibu Posyandu dan kader PKK ingin lebih ditingkatkan dana operasionalnya karena tugasnya semakin berat," kata Sandiaga di Joglo, Jakarta Barat, pada Selasa (28/3/2017) sebagaimana dilansir Antara.
Sandiaga tak hanya menjajikan penambahan dana bantuan PKK dan posyandu saat menemui sejumlah warga dari kalangan ibu-ibu di Kelurahan Joglo, Jakarta Barat. Ia juga meminta bantuan ibu-ibu tersebut untuk ikut terlibat dalam memerangi bahaya narkoba.
"Kami juga meminta bantuan mereka untuk ikut mengawasi narkoba karena Jakarta ini yang betul-betul sudah darurat narkoba," kata Sandiaga.
Adanya pengawasan dari ibu-ibu Posyandu dan kader PKK, menurut dia, dapat meningkatkan upaya memerangi narkoba di Jakarta.
"Ibu-ibu PKK yang sudah bekerja, mereka cepat untuk mengidentifikasi dan tahu rumah-rumah serta jenis penyakit yang ada. Mereka sangat faham terhadap lingkungan sekitarnya," kata Sandiaga.
Di kawasan yang sama, Sandiaga juga menjelaskan contoh Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. Ia menunjukkan contoh kartu yang meyerupai KTP dan terbuat dari kertas mika berwarna biru.
Sandiaga menjamin program KJP Plus akan memperbaiki program sama yang kini berlaku. Selain pesertanya ditambah, nilai bantuannya juga ditingkatkan dan dapat diambil dalam bentuk uang tunai.
"Ada beberapa koreksi dan introspeksi bahwa KJP itu belum terlalu merata kita harapkan nanti peran RT/RW untuk siapa yang layak mendapat KJP, tapi belum mendapat KJP, dan ini yang pasti kita sasar," kata Sandiaga.
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Addi M Idhom
