tirto.id - Roberto Martinez membawa Belgia ke semifinal Piala Dunia 2018 untuk pertama kalinya sejak 1982 usai mengandaskan Brasil di perempat final. Tidak mengherankan jika mantan pelatih Everton tersebut kini dikaitkan dengan Timnas Spanyol untuk menggantikan posisi Fernando Hierro.
Pada saat melawan Brasil, Sabtu (7/7/2018) Martinez melakukan perjudian dengan memainkan Kevin De Bruyne sebagai false nine dan membebaskan Eden Hazard serta Romelu Lukaku untuk menyerang di sisi sayap. Hal ini membuat banyak masalah bagi dua full bek Brasil, Fagner dan Marcelo.
"Saya adalah orang paling bahagia di dunia, saya meminta para pemain untuk tugas taktis yang sangat sulit dan percaya pada mereka sampai detik terakhir sungguh luar biasa," ungkap Martinez.
Martinez menjelaskan jika Belgia melaju dengan beberapa keberuntungan setelah gol bunuh diri dari Fernandinho. Martinez telah memimpin Belgia dalam 24 pertandingan tanpa kekalahan sejak September 2016 di laga uji coba melawan Spanyol dengan skor 0-2.
Belgia memiliki sembilan pencetak gol berbeda di Piala Dunia 2018 yakni Romelo Lukaku (4), Eden Hazard (2), dan masing-masing satu gol dari Adnan Januzaj, Michy Batshuayi, Dries Martens, Marouane Fellaini, Jan Vertonghen, Nacer Chadli, serta Kevin De Bruyne.
Pelatih yang membawa Wigan Athletic meraih gelar Piala FA ini yakin Belgia dapat berbicara banyak di Rusia 2018. Ia ingin melakukan hal yang sama seperti saat melatih Wigan dengan membawa Red Devils meraih gelar.
Pada pertandingan semifinal, Belgia akan menghadapi Perancis pada Rabu (11/7) pukul 01.00 WIB di Stadion Saint Petersburg.
Editor: Hendi Abdurahman
