tirto.id - Jelang berakhirnya kompetisi GoJek Liga 1 2018, Bali United jadi salah satu tim yang paling sibuk dengan urusan mencari pelatih baru. Hal ini tak lepas dari pengunduran diri pelatih kepala Widodo Cahyono Putro jelang pekan 33 lalu. Eko Purdjianto yang kini memimpin skuat Serdadu Tridatu pun hanya mendapat mandat untuk jadi caretaker hingga akhir musim.
Pihak Bali United menyebut jika saat ini sudah banyak nama-nama yang mengajukan diri untuk mengisi "lowongan" akibat kepergian Widodo. Uniknya, ada nama legenda Timnas Brasil, Roberto Carlos di antara daftar tersebut. Sebagaimana diwartakan Goal, kabar ini juga telah mendapat klarifikasi dari CEO Bali United, Yabes Tanuri.
"Banyak pelatih asing kirim CV ke manajemen Bali United. Satu di antaranya mantan bek kiri Timnas Brasil Roberto Carlos," sebut Tanuri.
Roberto Carlos memang merupakan pemain dengan reputasi mentereng sebagai pesepak bola. Namun dalam hal kepelatihan kiprahnya belum banyak, dengan salah satu yang paling menonjol adalah menjadi pelatih sekaligus pemain di klub asal India, Delhi Dynamos. Ia juga belum lama resmi mendapat lisensi kepelatihan UEFA Pro.
Manajemen Bali United pun enggan mengambil langkah gegabah dengan memilih satu dari kandidat tetap sebelum musim berakhir. Serdadu Tridatu terlebih dulu ingin merampungkan musim ini dengan hasil sebaik mungkin.
"Namun kami belum tentukan pelatih hingga saat ini. Masih menunggu hingga musim ini berakhir," sambung Tanuri.
Sempat bersaing di perebutan gelar juara, Bali United terseok-seok selama seperempat musim terakhir. Empat kekalahan beruntun bahkan jadi rapor terbaru Stefano Lilipaly dan kawan-kawan. Kekalahan-kekalahan tersebut didapat dari Persipura (1-0), Persebaya (2-5), PSM Makassar (4-0), hingga yang terbaru Persija Jakarta (1-2).
Saat ini Bali United berada di peringkat 10 klasemen. Mereka mencatatkan 45 poin, hasil 12 kemenangan, sembilan kali imbang, dan menderita 12 kekalahan. Pada pertandingan pamungkas musim ini Serdadu Tridatu bakal bertandang ke markas juara bertahan Bhayangkara FC, Minggu (9/12/2018).
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
