tirto.id - Tifosi Inter Milan dan Juventus silakan saja terus berseteru. Namun, dua pemain dari dua klub Liga Italia Serie A itu justru berharmonisasi dengan baik di Piala Dunia 2018 bersama Kroasia. Relasi Ivan Perisic dan Mario Mandzukic membawa negaranya ke final setelah mendepak Inggris dengan skor akhir 2-1.
Bertarung di Stadion Luzhniki, Moskow, Rusia, dalam laga semifinal Piala Dunia 2018 pada Kamis (12/7/2018), Inggris sebenarnya unggul terlebih dulu melalui gol cepat Kieran Trippier lewat tendangan bebasnya di menit ke-5.
Namun, Kroasia tampil kesetanan di babak kedua. Menit 68, Perisic sukses menjebol gawang Inggris. Gol pemain Inter Milan ini membuat skor berubah menjadi 1-1 dan bertahan hingga waktu normal usai. Laga pun dilanjutkan ke babak tambahan.
Di babak tambahan kedua, giliran Mandzukic yang menaklukkan gawang The Three Lions yang dikawal oleh Jordan Pickford. Gol striker milik Juventus ini tidak bisa dikejar Inggris hingga laga usai. Kroasia pun melangkah mantap ke final untuk menghadapi Perancis.
Ini merupakan prestasi terbaik Kroasia sepanjang keikutsertaan mereka di Piala Dunia. Capaian maksimal sebelumnya yang pernah ditorehkan Kroasia adalah ketika tampil sebagai juara ketiga di Piala Dunia 1998 Perancis, yakni pada era Davor Suker dan kawan-kawan.
Sementara bagi Inggris, mampu menembus semifinal sebenarnya sudah sangat bagus mengingat di Piala Dunia sebelumnya, yakni edisi 2014 di Brasil, The Three Lions bagai singa ompong lantaran gagal lolos dari babak penyisihan grup.
Harry Kane dan kawan-kawan akan mencoba peruntungan mereka di Rusia dengan memperebutkan tempat ketiga melawan Belgia. Di laga terakhir babak penyisihan grup lalu, Inggris dibekuk Belgia dengan skor tipis 0-1.
Editor: Iswara N Raditya
