tirto.id - Setiap tanggal 14 Februari, orang-orang merayakannya sebagai Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang. Beberapa percaya bahwa Hari Valentine dirayakan untuk memperingati kematian atau penguburan Santo Valentine, yang diperkirakan terjadi sekitar tahun 270 M.
Perayaan ini biasanya diadakan dengan tradisi pertukaran coklat, bunga, permen, maupun hadiah, yang diperuntukkan bagi orang terkasih. Namun, di masa pandemi seperti saat ini, kita harus mengurangi mobilitas dan membatasi menciptakan kerumunan.
Cara terbaik untuk merayakan Hari Valentine tahun ini, salah satunya dengan bercengkerama bersama keluarga, ditemani menonton film romantis.
Berikut beberapa rekomendasi film IMDb yang dapat Anda saksikan untuk merayakan Hari Valentine.
1. Brave (2012)
Film ini menampilkan Putri Merida (Kelly Macdonald), seorang pemanah yang memiliki cita-cita tinggi. Ia adalah putri dari Raja Fergus (Billy Connonlly) dan Ratu Elinor (Dame Emma Thompson) yang berasal dari Skotlandia.
Suatu ketika, Merida melakukan perbuatan yang melanggar tradisi kerajaan. Hal ini menyebabkan terjadinya kekacauan di kerajaan. Saat itulah kesempatan untuk membuktikan kemampuannya sebagai pahlawan.
2. Room (2015)
Film Room adalah adaptasi dari kisah nyata yang telah ditulis dalam novel berjudul Room karya Emma Donoghue. Film yang disutradarai oleh Lenny Abrahamson ini membawakan cerita tentang seorang perempuan, Ma (Brie Larson) yang hidup dalam penyekapan seorang pria bernama Nick (Sean Bridgers). Hari-harinya dipenuhi dengan penyiksaan dan bahkan ia diperkosa hingga hamil.
Suatu ketika ia melahirkan anak yang dikandungnya dan ia beri nama Jack (Jacob Tremblay). Ma mendedikasikan dirinya untuk menjaga Jack, agar tetap bahagia dan aman. Ia mengasuhnya dengan kehangatan dan cinta. Tak lupa untuk menghabiskan waktu bersama dengan bermain game dan bercerita. Ma menciptakan seluruh alam semesta untuk Jack di dalam ruangan sempit dan tersebut.
Tetapi, rasa ingin tahu Jack perlahan muncul. Setelah mengetahui semuanya, Jack marah kepada Nick. Pada akhirnya Ma dan Jack berencana untuk melarikan diri dari penyekapan.
3. Lion (2016)
Film Lion diangkat dari sebuah buku berjudul A Long Way Home karya Saroo Brierley. Menceritakan kisah Saroo, seorang anak berusia 5 tahun dari keluarga pedesaan yang miskin di India.
Suatu hari, ia mengikuti saudaranya hingga ke stasiun. Namun, Saroo tertidur dalam gerbong dan terjebak di kereta penumpang yang membawanya ke Kolkata, 1000 mil jauhnya dari rumah. Saroo benar-benar bingung, karena ia masih terlalu muda untuk mengidentifikasi dirinya atau rumahnya kepada pihak berwenang.
Berbagai rintangan ia hadapi, dari hidup sebagai anak jalanan sampai ia dikirim ke panti asuhan. Suatu ketika, ia diadopsi oleh keluarga Brierley dan tinggal di Tasmania. Ia dibesarkan di rumah yang penuh kasih dan makmur.
Beberapa tahun kemudian, ia kembali teringat tentang keluarganya yang hilang. Kemudian, ia mencoba mencari mereka secara diam-diam dan menyembunyikan dari orang tua angkat dan pacarnya.
4. Lady Bird (2017)
Christine McPherson (Saoirse Ronan) adalah seorang siswa SMA yang juga dipanggil Lady Bird. Ia memiliki mimpi besar untuk menjalani hidup di kota besar dan menemukan jati dirinya. Konflik yang dimunculkan sangat beragam, mulai dari konflik keluarga, pertemanan, hingga asmara.
Penghargaan yang diperoleh film ini yaitu penghargaan Golden Globes untuk kategori Best Motion Picture-Musical or Comedy dan Best Actress untuk penampilan Saoirse Ronan sebagai pemeran utama. Selain itu, juga masuk nominasi Oscar 2018 untuk kategori, Best Picture, Best Actress, dan Best Supporting Actress.
5. Leave No Trace (2018)
Film ini mengisahkan tentang Will (Ben Foster) dan putrinya yang masih remaja, Tom (Thomasin Harcourt McKenzie). Mereka telah hidup selama bertahun-tahun di hutan Portland, Oregon.
Kehidupan indah mereka hancur, ketika bertemu dan memberikan saran kepada petugas pemerintahan. Keduanya dimasukkan ke dalam layanan sosial, dan dibawa jauh dari tempat tinggalnya. Setelah bentrok dengan lingkungan baru, Will dan Tom memulai perjalanan mengerikan kembali ke tanah mereka.
Penulis: Chyntia Dyah Rahmadhani
Editor: Yantina Debora
