tirto.id - Pemprov DKI Jakarta akan menyerahkan rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Gubernur-Wakil Gubernur Anies Baswedan-Sandiaga Uno ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) besok, Kamis (7/12/2017).
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah mengatakan, rancangan awal tersebut akan dikonsultasikan dalam pertemuan bersama Kemendagri sehari setelahnya yakni pada tanggal 9 Desember 2017.
Menurut Saefullah, rancangan RPJMD itu termasuk tepat waktu lantaran telah dibahas sejak pertengahan 2017 bersama tim sinkronisasi Anies-Sandi.
"Jadi kalau dibilang 2 hari (sebelum konsultasi di Kemendagri), ya ini di sini dua hari. Tapi sebelumnya dari sejak tahun terakhir pemerintahan Pak Ahok-Djarot kemarin, kita sudah melakukan persiapan-persiapan," ujarnya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (6/12/2017).
Saefullah menyampaikan, hari ini merupakan hari ke-48 dari batas waktu enam bulan--sejak Gubernur-wakil Gubernur baru dilantik--yang ditentukan Kemendagri untuk membahas RPJMD. Hari ini pula rancangan tersebut dibahas dalam Rapat Pimpinan Gabungan di ruang serbaguna, lantai 3 Gedung DPRD.
Namun, ia menambahkan, dokumen rancangan RPJMD itu telah masuk sejak hari ke 40 yang jatuh pada Selasa pekan lalu.
"Kalau teman-teman Dewan sebenarnya bisa kasih masukan di sini, sampai besok. Setelah masuk (Kemendagri) juga masih ada waktu 90 hari. Mau ngomong apa sepanjang logis, benar, sesuai aturan ya silakan saja sesuai visi misi Gubernur silakan saja (sampaikan). Namanya juga RPJMD," imbuh Saefullah.
Lantaran masih berupa rancangan awal, Saefullah menyebutkan bahwa RPJMD tersebut belum secara penuh menjabarkan visi-misi Anies-Sandi. Lantaran itu lah, kata dia, detailnya masih akan dibahas hingga batas akhir penyusunan RPJMD pada April 2019.
"Visi misi gubernur. Infrastruktur pasti, penanganan banjir, pemukiman, ruang terbuka hijau, pembukaan lapangan kerja, penciptaan lapangan kerja, Ok-oce, layanan pendidikan yang maksimal diperluas usianya, kesehatan, transportasi ok-otrip. Semua mesti masuk," kata mantan walikota Jakarta Pusat tersebut.
Hingga saat ini, Pemprov juga masih menerima masukkan-masukkan dari masyarakat Jakarta secara online meskipun konsultasi publik telah dilakukan pada pekan lalu.
Masukan-masukan serta dokumen rancangan awal RPJMD tersebut, ujar Sekda, dapat diakses pada laman Bappeda.jakarta.go.id/rpjmd/front .
Penulis: Hendra Friana
Editor: Alexander Haryanto
