tirto.id -
Bintang tenis dunia, Rafael Nadal, memutuskan mundur dari turnamen Miami Terbuka 2016 yang dihelat di Florida Selatan, Amerika Serikat, saat memasuki pertandingan putaran kedua. Lantas, apa alasan petenis asal Spanyol itu memilih untuk tidak melanjutkan kiprahnya di Miami Terbuka?
Nadal sedang bertanding dengan petenis asal Bosnia-Herzegovina, Damir Dzumhur, di Crandon Park Tennis Center, Key Biscayne, Sabtu (26/3/2016). Namun, juara Grands Slam 14 kali itu tidak mampu melanjutkan set ketiga meskipun sudah unggul 2-6, 6-4, 3-0, dari Dzumhur.
Pusing menjadi alasan bagi Nadal untuk tidak meneruskan pertandingan tersebut. Ia beralasan, kondisi Florida Selatan yang lembab membuatnya tidak bisa fokus seratus persen di laga itu. Tak pelak, cemooh pun datang dari tribun penonton.
"Semua baik-baik saja sampai akhir set pertama. Kemudian saya mulai merasa pusing, sangat tidak bagus. Itu semakin buruk dan memburuk. Saya ingin menyelesaikan pertandingan, namun serius saya tidak mampu melakukannya,” dalih Nadal.
“Itu berat karena saya merasa saya bermain baik. Saya berhenti karena saya mencemaskan kesehatan saya,” tambah petenis 29 tahun yang meraih medali emas untuk Spanyol di Olimpiade Beijing 2008 ini.
Ini bukan pertama kali Nadal mundur di tengah pertandingan. Enam tahun silam, yakni saat menghadapi Andy Murray di perempatfinal Australia Terbuka 2010, salah satu petenis papan atas dunia ini juga pernah melakukan hal serupa.
