tirto.id - Mikel Arteta resmi kembali ke Arsenal sebagai pelatih baru The Gunners. Arteta adalah profil legenda hidup Arsenal yang pernah menorehkan sejarah manis meskipun sebelumnya lulusan La Masia ini terbuang dari Barcelona.
Lahir di San Sebastian, Spanyol, tanggal 26 Maret 1982, Mikel Arteta sejatinya adalah hasil didikan La Masia atau akademi sepakbola Barcelona yang terkenal menghasilkan banyak pesepakbola bintang. Apesnya, ia tidak pernah merasakan tampil bersama skuad utama El Blaugrana.
Mikel Arteta memang sempat memperkuat tim Barcelona C dan B setelah mentas dari La Masia pada 1999. Hingga 2001, ia sudah bermain dalam 42 laga bersama Barcelona B. Alih-alih dipromosikan ke tim utama, Mikel Arteta justru dipinjamkan ke Paris Saint Germain (PSG).
Setelah masa peminjaman dari PSG selesai, Barcelona malah melego Mikel Arteta ke Glasgow Rangers pada musim 2002/2003. Dengan 68 laga plus 14 gol selama dua tahun di klub raksasa Skotlandia itu, Arteta mulai menunjukkan bahwa Barca telah salah membuangnya.
Merengkuh Jaya di Britania
Sempat kembali ke Spanyol untuk bergabung dengan Real Sociedad, Mikel Arteta menemukan puncak jaya dalam kariernya di Liga Inggris, yakni 8 musim bersama Everton dengan torehan 209 laga, 34 gol, dan 35 assist.
Mikel Arteta lantas hijrah ke Arsenal yang dibelanya sejak musim 2011/2012 hingga pensiun. Masa emasnya pun berlanjut di bawah asuhan Arsene Wenger. Mikel Arteta mengemas 149 penampilan dengan 16 gol dan 8 asisst selama memperkuat The Gunners.
Memang, tidak ada gelar juara Premier League yang dipersembahkannya untuk Arsenal. Namun, trofi Piala FA dua musim beruntun barangkali sudah cukup membuktikan bahwa Mikel Arteta mengalami masa-masa emas bersama The Gunners dalam sepanjang karier sepakbolanya.
Pengaruh Mikel Arteta di Arsenal kala itu sangat besar. Ia gelandang andalan The Gunners dan sempat menjabat kapten tim. Setelah gantung sepatu di Emirates pada 2016, Arteta lalu menjadi tangan kanan Pep Guardiola –sahabatnya sejak kecil– di Manchester City.
Arsene Wenger menilai mantan anak didiknya itu akan menjadi pelatih hebat untuk Arsenal. “Saya percaya Arteta memiliki masa depan yang hebat, ia tentu telah belajar banyak pada posisi pertamanya sebagai asisten pelatih,” ucap pelatih legendaris The Gunners ini, dikutip dari Reuters.
“Setelah itu, Arteta juga akan sadar bahwa ia tidak memiliki pengalaman di level itu dan ia akan dikelilingi orang-orang yang kompeten,” imbuh Arsene Wenger.
Mikel Arteta sangat bahagia akhirnya pulang ke Arsenal. Ia bertekad untuk mengembalikan pasukan Meriam London ke tempat yang terhormat. Sepeninggal Arsene Wenger pada 2018, The Gunners memang bernasib miris.
“Ini kehormatan besar. Arsenal adalah salah satu klub terbesar di dunia. Kami harus bersaing untuk mendapatkan trofi teratas dalam pertandingan dan itu telah menjadi sangat jelas bagi saya,” tandas Mikel Arteta dikutip dari situs resmi klub, Jumat (20/12/2019), usai diresmikan sebagai pelatih baru The Gunners.
“Kita semua tahu ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai itu, tetapi saya yakin kita akan melakukannya,” tekadnya penuh optimisme.
Editor: Fitra Firdaus
