tirto.id - Drama Korea Mr. Queen episode terakhir, atau episode 20 akan tayang malam ini, Minggu (14/2/2021) pukul 21.00 KST, atau pukul 19.00 WIB di tvN. Drama slot Sabtu-Minggu ini juga bisa ditonton lewat platform streaming VIU.
Dalam episode sebelumnya menceritakan, Kim Byeong In membawa sejumlah prajuritnya untuk menangkap Ratu Kim So Yong dan membunuhnya.
Di hutan, So Yong bersama kedua dayangnya berusaha melarikan diri. Namun percuma karena tak lama kemudian, Kim So Yong ditangkap dengan mudah. Bahkan, karena itu So Yong terpisah dengan dayang-dayangnya.
Kim Byeong In sendiri mencoba mempertanyakan kepada So Yong apa maksud perkataannya yang mengatakan bahwa dia bukanlah So Yong yang dulu. So Yong pun mencoba menjelaskan bahwa ia hidup dengan ingatan Kim So Yong.
Setelah mendengar itu, tiba-tiba saja Byeong In berbalik mengajak So Yong untuk melarikan diri dari prajurit lainnya. Akibatnya, Kim Byeong In tewas saat berusaha melindungi So Yong.
Saat itu, So Yong pun langsung melarikan diri sendirian dengan frustasi. Untungnya, saat itu So Yong akhirnya bertemu dengan Raja Cheoljong di hutan.
Setelah itu, So Yong pun dibawa ke tempat kediaman raja di sebuah pemukiman. Di sanalah, So Yong akhirnya bertemu lagi dengan kedua dayangnya yang berhasil selamat.
Di sisi lain, mantan selir Jo Hwa Jin berkeliling di pemukiman warga dan menempelkan pengumuman yang mengatakan bahwa raja masih hidup.
Dalam tulisan itu pula, Jo Hwa Jin mengatakan para pejabat kerajaan dari klan Kim lah yang berusaha membunuh raja.
Sementara itu, raja kini sedang mencari cara bagaimana kembali ke istana. Mengingat semua gerbang menuju Hanyang telah ditutup oleh Ibu Suri Agung Sunwon demi mencegah raja kembali.
Pihak istana juga sudah tahu bahwa raja dan ratu masih hidup. Sehingga, mereka harus segera melakukan upacara penobatan raja baru sebelum Raja Cheoljong kembali ke istana.
Preview Mr. Queen Episode 20
Hari yang ditentukan untuk penobatan raja baru akhirnya tiba. Raja Cheoljong dan Ratu Kim So Yong berusaha menyusup ke dalam istana secara diam-diam.
Sementara, raja akan dibantu oleh orang-orang yang selama ini membentuk kelompok yang disebut sebagai Bandit Donghak, yaitu orang-orang yang tidak puas dengan istana.
Di sisi lain, istana kembali dikendalikan oleh Kim Jwa Geun dan Ibu Suri Agung Sunwon.
Kim Jwa Geun bahkan memerintahkan anak buahnya, jika raja terlihat muncul di istana selama upacara penobatan, maka ia diminta menembak langsung sang raja di dadanya.
Akhirnya, upacara penobatan berubah menjadi perang antara pihak Raja Cheoljong dan pengikuti klan Andong Kim.
Raja Cheoljong bahkan langsung berhadapan dengan Kim Jwa Geun dan saling menghunuskan pedang. Terlalu banyak dendam yang dipendam oleh Cheoljong terhadap pria tersebut.
Editor: Yantina Debora
