tirto.id - Drama Korea 100 Days My Prince episode 6 akan tayang di Trans TV hari ini, Senin (1/4/2019) pukul 18.00 WIB.
Pada episode ke-5 yang tayang pada Jumat (29/3/2019) lalu, Won Deuk jatuh sakit, karena terus-terusan merasa cemas dan melihat masa lalunya.
Apalagi bekas luka yang ia miliki saat tergelincir dulu belum cukup kering. Hong Shim kemudian merawatnya, ia juga mencari ramuan obat ke hutan untuk mengobati Won Deuk.
Setelah dirawat Hong Shim, akhirnya Won Deuk sadarkan diri pada keesokan harinya. Setelah sadar, Hong Shim kembali mennyuruh Won Deuk untuk bekerja dan melunasi hutangnya, dari membelah kayu, tenun jerami, hingga mencari rumput.
Won Deuk tidak bisa menyelesaikan semua pekerjaannya dengan baik, bahkan ketika sampai di rumahnya, Won Deuk dan Hong Shim didatangi oleh rentenir yang menagih hutang kepada mereka.
Hong Shim yang yakin bahwa mereka tidak akan mampu membayar hutang tersebut akhirnya membawa sang rentenir ke pengadilan di daerah tersebut.
Hong Shim mengatakan bahwa, Won Deuk adalah orang bodoh dan tidak waras dan mengajukan beberapa saksi, agar ia tidak perlu melunasi hutang-hutangnya. Karena pada zaman itu, untuk siapa saja yang dianggap tidak waras maka ia terbebas dari hutang.
Won Deuk yang tersinggung dengan perkataan Hong Shim kemudian menyangkal, dan mengatakan bahwa dirinya baik-baik saja dan akan melunasi hutang-hutangnya.
Hong Shim yang merasa bahwa Won Deuk telah menghancurkan usahanya untuk terbebas dari hutang mengungkapkan kekesalannya kepada Won Deuk.
Sementara, pihak kerajaan yang dipimpin oleh Perdana Menteri Cha Eon dan telah beberapa hari mencari keberadaan pangeran Lee Yool akhirnya menemukan jasad di pinggir sungai yang mereka kira sebagai pangeran.
Kemudian, Cha Eon mengirim pesan kepada raja bahwa mereka telah menemukan jasad pangeran.
Raja sangat terpukul dengan berita tersebut, sementara ratu dan putri mahkota justru terlihat senang mendengarnya.
Pejabat istana, Jung Je Yoon masih terus mencari bukti siapa yang telah menyerang pangeran beberapa waktu lalu.
Sementara, Hong Shim kembali ke Hanyang untuk menemui kakak laki-lakinya, tetapi lagi-lagi kakaknya tidak muncul
Ia justru bertemu Jung Je Yoon yang memang sengaja berada di tempat yang sama untuk menemui Hong Shim.
Jung Je Yoon memang telah menaruh hati kepada Hong Shim ketika ia sering melihatnya berada di jembatan Hanyang setiap tanggal 15.
Won Deuk akhirnya menemukan keahliannya, yakni ia tidak buta huruf dan bisa membaca. Karena di zaman itu, rakyat biasa banyak yang buta huruf dan tidak bisa membaca, sehingga Hong Shim tidak menyadarinya.
Setelah mengetahuinya, Hong Shim mendapat ide dengan memakai kemampuan Won Deuk untuk mencari uang. Ia meminta Won Deuk untuk menulis ulang beberapa novel yang kemudian dijual kepada distributor atau toko buku.
Jung Je Yool akhirnya mendengar kabar bahwa pangeran telah meninggal, sementara Cha Eon telah menyadari bahwa jasad yang mereka temukan bukanlah jasad pangeran, melainkan jasad pengawal pribadinya.
Ia kemudian memerintahkan Moo Yeon untuk mencari jasad pangeran yang sesungguhnya, atau mencari keberadaan pangeran saat ini.
Ketika sedang mencari kebenaran tentang kabar wafatnya pangeran, Je Yoon mendapatkan pesan surat dari pangeran yang ia tulis sebelum pergi untuk ritual turun hujan. Sepertinya, surat itu dibuat untuk berjaga-jaga jika pangeran tidak berhasil kembali dengan selamat.
Won Deuk Mulai Menyukai Hong Shim?
Pada preview untuk untuk episode ke-6, Won Deuk sepertinya mulai memperhatikan Hong Shim. Setelah ia tahu bahwa Hong Shim sering pergi ke Hanyang untuk menemui laki-laki lain, ia merasa cemburu.
Bahkan, Won Deuk memberanikan diri untuk memberi Hong Shim karangan bunga yang ia petik sendiri.
Moo Yeon melanjutkan pencarian kepada pangeran Lee Yool. Ia bersama rekan-rekannya mulai menyusun rencana dan menyisiri hutan untuk menemukan pangeran.
Ketika sedang berada di pasar, Hong Shim merasa melihat kakak laki-lakinya, Seok Hwa yang selama ini ia cari.
Walaupun sempat menghindar, akhirnya ia mengakui bahwa dirinya adalah Seok Hwa dan menjelaskan bahwa saat ini ia belum bisa pulang ke rumah bersama Hong Shim.
Sementara, jasad yang dikira sebagai pangeran akhirnya dipulangkan ke istana dengan tubuh yang telah menghitam.
Semua orang tidak bisa mengenali pangeran, kecuali kasim pribadinya yang curiga bahwa jasad tersebut bukanlah pangeran yang sebenarnya. Akan tetapi, Perdana Menteri bergerak cepat dan menangkap kasim tersebut dan membunuhnya.
Drama Korea 100 Days My Prince akan tayang di Trans TV setiap hari Senin sampai Jumat, dan akan tayang sebanyak 16 episode.
Editor: Yandri Daniel Damaledo
