tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam Aksi 212 atau demo 2 Desember yang sedang berlangsung di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (2/12/2016). Presiden Jokowi yang didampingi Menkopolhukam Wiranto langsung langsung masuk ke dalam tenda VIP yang disediakan panitia Aksi Bela Islam III di Monas. Presiden Jokowi rencananya akan memberikan sambutan setelah Salat Jumat selesai dilaksanakan.
Kedatangan Presiden Jokowi pun langsung diumumkan oleh orator. Pengumuman langsung disambut gemuruh teriakan jamaah. Mereka mengelu-elukan sang presiden karena yang sudah bersedia hadir dalam Aksi 212 tersebut.
"Terima kasih Pak Presiden Jokowi sudah mau hadir dalam aksi 212 super damai ini. Allahu Akbar!" teriak orator dari atas podium.
Usai Presiden Jokowi hadir, Habib Rizieq selaku inisiator “Aksi Bela Islam III” memberikan khotbah Salat Jumat. Ia mengingatkan kepada jamaah tentang Surat Al-Maidah yang merupakan perintah Allah dan wajib dilaksanakan oleh manusia.
"Saya mengingatkan diri saya sendiri, supaya ingat bahwa Islam itu sederhana. Apa yang diwajibkan Allah itu harus dikerjakan, dan yang diharamkan itu tidak boleh dilaksanakan!" tandas Habib Rizieq dalam khotbahnya.
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) ini juga menyatakan bahwa ayat-ayat suci Alquran kedudukannya lebih tinggi dari konstitusi. Salat Jumat di Monas yang diikuti juga oleh Presiden Jokowi bersama ribuan orang peserta aksi ini berlangsung dalam guyuran hujan
Demo 2 Desember atau Aksi 212 sendiri digagas oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GPNF-MUI) yang dipusatkan di kawasan Monas, Jakarta Pusat, dan diikuti ribuan orang yang datang dari berbagai daerah.
Penulis: Mawa Kresna
Editor: Iswara N Raditya
