tirto.id - Pekan kedua Liga Inggris 2018/2019 mempertemukan Tottenham Hotspur vs Fulham di Stadion Wembley, Sabtu (18/8/2018) pukul 21.00 WIB. Laga tersebut menjadi panggung bagi Spurs menjajal tim promosi untuk pertama kalinya di musim ini.
Menjelang pertandingan tersebut, Harry Kane dan kawan-kawan jelas lebih diunggulkan. Meskipun tidak membeli satu pun pemain pada musim ini, The Lillywhites tetap tampil trengginas di kompetisi.
Skuat asuhan Mauricio Pochettino sebelumnya menang 2-1 di Stadion St. James Park, kandang Newcastle United pada pekan pertama. Sebaliknya, tim promosi Fulham kalah di kandang sendiri, 0-2 melawan Crystal Palace.
Spurs sendiri memiliki rekor apik ketika bermain di kandang. Dari 38 laga kandang terakhir di ajang Liga Inggris, Tottenham hanya kalah dua kali lawan Chelsea dan Manchester City.
Spurs juga memiliki rekor solid ketika menghadapi tim promosi di kandang sendiri. Dari 18 pertandingan terakhir, Tottenham selalu menang dalam laga kandang melawan tim promosi.
Kendati New White Hart Lane belum bisa digunakan, klub asal London utara itu tetap tampil solid di kandang sementara, Stadion Wembley. Musim 2017/2018 lalu, peringkat tiga Liga Inggris itu pun menggilas tim promosi Huddersfield Town, Brighton, dan Newcastle di stadion tersebut.
Tottenham sendiri unggul dalam rekor head to head melawan Fulham. Dalam lima pertemuan terakhir, Spurs menang empat kali sedangkan Fulham menang sekali pada musim 2012/2013.
Meskipun kurang diunggulkan dari berbagai segi, Fulham tentu tidak boleh diremehkan oleh anak asuh Mauricio Pochettino. Klub yang terdegradasi pada musim 2013/2014 itu mulai merombak skuat ketika promosi ke Liga Primer Inggris musim ini.
Skuat asuhan Slavisa Jokanovic total merekrut 12 pemain untuk mengarungi musim promosinya di Liga Inggris. The Cottagers menghabiskan dana 98 juta poundsterling untuk urusan transfer pemain. Dengan dana tersebut Fulham membeli tujuh pemain dan meminjam lima pemain musim ini.
Para pemain yang diboyong ke Stadion Craven Cottage pun memiliki reputasi apik di Eropa. Di antaranya adalah Alfie Mawson, eks bek andalan Swansea City, dan Aleksandr Mitrovic, penyerang andalan Serbia.
Fulham juga meminjam pemain sayap Dortmund, Andre Schurrle dan kiper Sevilla, Sergio Rico. Selain itu, The Cottagers meminjam Calum Chambers, Timothy Fosu-Mensah, dan Luciano Vietto.
Perbaikan skuat Fulham pun cukup terbukti di ajang Liga Inggris. Melawan Crystal Palace pada Sabtu (11/8) lalu, skuat asuhan Slavisa Jokanovic tampil apik kendati kalah. Tom Cairney dan rekan-rekan mendominasi dengan 67% penguasaan bola dalam laga tersebut.
Bermain di kandang sendiri, Fulham juga melepaskan enam tembakan tepat sasaran, meskipun berhasil dimentahkan kiper Wayne Henessey. Dua gol dari Jeff Schlupp dan Wilfried Zaha pun akhirnya mengandaskan perlawanan Fulham dalam laga tersebut.
Seusai pertandingan itu, penyerang anyar Fulham, Aleksandar Mitrovic menegaskan bahwa rekan-rekannya mampu bersaing di Liga Inggris. Penyerang asal Serbia ini optimistis setelah performa meyakinkan melawan Crystal Palace.
“Jika kami bermain seperti ini [lawan Palace] kami dapat menghadapi setiap klub di Liga Inggris. Kami tahu itu akan sulit, rasanya juga sulit ketika melawan Palace dan setiap pertandingan pasti akan sulit, tapi kami siap,” ujar Mitrovic dikutip laman resmi klub.
Jelang Tottenham vs Fulham, Aleksandar Mitrovic juga beradu tajam dengan penyerang andalan Spurs, Harry Kane, yang mencetak 30 gol bersama Tottenham di Liga Inggris musim lalu. Kane juga menjadi top skor Piala Dunia 2018 dengan enam gol bersama Timnas Inggris.
Rekor gol Harry Kane memang lebih subur dibanding Mitrovic. Kendati demikian, penyerang internasional Inggris itu memiliki kutukan tersendiri pada bulan Agustus. Dari 14 pertandingan Liga Inggris di bulan Agustus, Kane gagal mencetak satu gol pun. Penyerang berusia 25 tahun tersebut gagal mencetak gol kendati bermain selama 988 menit dan melesakkan 46 tembakan.
Menilik sederetan rekor di atas, laga Tottenham vs Fulham diprediksi akan berjalan menarik. Setidaknya ada dua rekor yang bisa terputus dalam laga tersebut. The Cottagers ingin mematahkan rekor kandang Spurs, sedangkan Harry Kane membidik gol di bulan Agustus.
Editor: Ikhsan Abdul Hakim
