tirto.id - Manga Dragon Ball Super Chapter 60 karya Akira Toriyama/Toyotarou akan dirilis pada Rabu (20/5/2020). Dalam chapter ini, Son Goku yang sudah mengaktifkan Ultra Instinct -Sign- akan tetap kalah menghadapi Moro. Dalam situasi demikian, Vegeta sang Pangeran Saiya bakal memberi bantuan.
Dalam Dragon Ball Super Chapter 59 "Activate Ultra Instinct -Sign-", akhirnya Son Goku terlibat duel dengan Moro, kriminal yang pernah dikunci 10 juta tahun lalu sekaligus musuh utama dalam Saga Galactic Patrol Prisoner. Menurut Picollo, takdir seisi alam semesta ini akan bergantung pada hasil pertarungan ini.
Goku waspada dengan kemampuan Moro dalam menyerap energi lawan. Namun, Moro mengaku hanya akan melakukan hal itu jika ia lapar. Selain itu, sejak pertemuan sebelumnya dengan Goku, ia sudah mengonsumsi energi dari sekian planet yang tidak terhitung sehingga punya kekuatan untuk melebihi para dewa.
Son Goku sendiri datang ke pertarungan ini dengan kemampuan baru. Ia bisa mengaktifkan Ultra Instinct sesuka hati. Namun, hal itu tidak cukup. Dalam perbincangan Meerus dan Whis di Planet Beerus, terungkap bahwa Goku baru mencapai level Sign.
Menurut Whis, Sign hanyalah pintu gerbang untuk mendapatkan kekuatan Ultra Instinct. Mahluk yang baru sampai ke level tersebut akan mudah kehabisan tenaga, karena level sign tidak stabil.
Sebenarnya Goku menyadari keterbatasannya itu. Moro juga demikian. Ia melihat Son Goku terburu-buru menyelesaikan pertarungan karena takut staminanya habis. Dalam situasi terdesak, Goku kembali mengaktifkan Ultra Instinct Sign dan bersiap melawan Moro sekali lagi.
Dalam Chapter 60, kelemahan stamina Son Goku akhirnya benar-benar terkuras. Ini dimanfaatkan Moro yang punya energi tidak terbatas. Namun, di antara para pendekar bumi, terdapat Android 17 dan Android 18, sosok manusia buatan yang energinya yang tidak bisa diserap Moro.
Mereka bisa mengulur waktu dengan bertarung dengan sang penjahat yang kabur dari Galactic Prison. Namun, lawan berikutnya untuk Moro bukanlah kedua android tersebut. Ada sosok lain yang siap bertarung. Siapa lagi kalau bukan Vegeta, yang sepanjang waktu ini berlatih "sesuatu" di Planet Yadrat.
Dengan kemampuan perpindahan dalam sekejap mata, Vegeta bisa sampai ke bumi. Pertarungan sang Pangeran Saiya dengan Moro tidak terhindarkan. Namun, level Vegeta selama ini belum mencapai Ultra Instict, baru sebatas Super Saiyan Blue, atau perubahan wujud level makhluk biasa, bukan tingkat dewa.
Di sisi lain, sudah menjadi takdir bangsa Saiya untuk melewati batas kekuatannya, mencapai kekuatan baru setelah pertarungan yang nyaris membuat ia mati. Son Goku yang kehabisan tenaga dari duel melawan Moro bisa membalas kekalahannya.
Dragon Ball Super adalah manga kelanjutan dari serial Dragon Ball karya Akira Toriyama. Bedanya, ilustrasi Dragon Ball Super dibuat oleh Toyotarou, dengan cerita tetap oleh Toriyama. Latar waktu awal Dragon Ball Super juga terjadi setelah Saga Majin Buu atau saga terakhir Dragon Ball.
Manga Dragon Ball Super sudah dirilis sejak Juni 2015. Di platform MangaPlus, manga ini diterbitkan setiap bulan sekali pada tanggal 20. MangaPlus sendiri menyediakan tiga chapter pertama dan tiga chapter termutakhir Dragon Ball Super secara cuma-cuma, dalam terjemahan bahasa Inggris dan Spanyol.
Di Manga Plus, Dragon Ball Super adalah manga urutan kelima yang paling banyak dibaca dengan total 237.144 views. Manga ini hanya ada di bawah Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba (Koyoharu Gotouge) dengan 673.127 views, One Piece (Eiichiro Oda) dengan 463.776 views, Boruto: Naruto Next Generations (Masashi Kishimoto /Mikio Ikemoto /Ukyo Kodachi) dengan 369.102 views, dan My Hero Academia (Kohei Horikoshi) dengan 353.524 views.
Editor: Agung DH
