tirto.id - Pekan ke-13 Liga Italia Serie A 2018/2019 akan menghadirkan laga antara tuan rumah Juventus vs SPAL pada Minggu (24/11/2018) pukul 00.00 WIB di Allianz Stadium Turin. Menghadapi SPAL di kandang sendiri, Bianconeri diprediksi tidak akan kesulitan mengamankan tiga poin dan bakal semakin menjauh dari rival-rivalnya.
Dengan 11 kemenangan dari 12 pertandingan, Juventus tak tersentuh di puncak papan klasemen Liga Italia Serie A 2018/2019. Hasil terburuk Si Nyonya Tua didapat kala bermain imbang 1-1 kontra Genoa pada pekan 9 (20/10). Koleksi 34 poin mereka berselisih 6 poin dari pesaing terdekat Napoli yang meraih 28 poin.
Catatan tersebut kontras dengan SPAL yang hanya meraih satu kemenangan dalam enam laga terakhir di Serie A. Akan tetapi kemenangan mereka didapat kala menyambangi markas AS Roma dengan skor 2-0. Selebihnya, Pasukan Lenoardo Semplici hanya meraih 1 hasil imbang dan 4 kekalahan.
Dari dua pertemuan kedua tim di Serie A musim lalu, SPAL belum pernah merasakan kemenangan atas La Vechi Signora. Namun, Alberto Paloschi dan kawan-kawan sukses menahan imbang 0-0 pada pertemuan terakhir mereka usai kalah telak 1-4 di Allianz Stadium.
Seakan mengiyakan rekor tersebut dan menampik sebagai laga bonus, fullback Mattia De Sciglio berpendapat laga selepas jeda internasional selalu sulit untuk diprediksi akan tetapi tetap optimis untuk meraih poin penuh. Menurutnya, SPAL memiliki kualitas yang baik dan mampu menyusahkan jika melawan tim-tim besar.
"Pertandingan langsung setelah jeda internasional selalu lebih sulit," kata De Sciglio dilansir laman resmi klub.
"SPAL memainkan sepakbola yang baik dan telah menimbulkan masalah bagi tim besar yang mereka hadapi sejauh ini. Kami harus memastikan sikap dan keinginan kami untuk mendapatkan tiga poin sangat tepat," tambahnya.
Di atas kertas Juventus memang unggul segalanya dibanding SPAL. Akan tetapi, hasil kontra AS Roma mungkin akan menjadi acuan taktik Leonardo Semplici untuk menahan gempuran-gempuran Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan. Hingga pekan 12, Juventus telah mengoleksi 26 gol dan menjadi tim tersubur bersama Napoli di Serie A musim ini
Selain itu, hasil buruk Juventus di kandang kontra Genoa dan Manchester United juga dapat mereka jadikan motivasi tersendiri. Kendati demikian, anak asuh Max Allegri tetaplah diprediksi akan meraup poin penuh. Baik Juventus maupun SPAL akan dapat menurunkan skuat terbaiknya karena tak memiliki masalah cedera pemain.
Editor: Gilang Ramadhan
