tirto.id - Duel Inter Milan vs Brescia di Stadion Giuseppe Meazza pada Kamis (2/7/2020) pukul 00.30 WIB diprediksi akan dengan mudah dimenangi tuan rumah. Fakta bahwa tim tamu tidak pernah menang dalam 13 laga terakhir Liga Italia Serie A tidak dapat dilepaskan. Namun, pasukan Antonio Conte tidak dapat jemawa terlalu awal.
Sejak restart kompetisi Italia, termasuk Coppa Italia, Internazionale sudah tampil 4 kali, dengan hasil 2 menang dan 2 seri. Memang, Nerazzurri tercatat menumbangkan Sampdoria dan Parma dengan skor kembar 2-1, tetapi Inter terbukti bisa kesulitan saat berjumpa Sassuolo, imbang 3-3.
"Imbang melawan Sassuolo adalah pukulan psikologis, kemudian kami (menang) lawan tim bagus seperti Parma. Dengan intensitas laga seperti ini, energi bisa terkuras. Adanya jatah lima pergantian membuat Anda bisa menghasilkan energi baru," kata Conte dalam konferensi pers.
"Semakin banyak laga, akan semakin banyak situasi ketika kami bisa membalikkan keadaan, atau justru sebaliknya," tambahnya.
Jika mempertimbangkan performa kandang, Inter Milan hanya sekali tumbang di Serie A musim ini, yaitu ketika dikalahkan Juventus 1-2 pada 6 Oktober 2019. Sisanya, Nerazzurri bisa meraih 8 kemenangan dan 5 kali seri. Inter kehilangan poin di Giuseppe Meazza kala berjumpa Parma, AS Roma, Atalanta, Cagliari, dan Sassuolo.
Kemenangan atas Brescia akan memperpanjang napas tim asuhan Antonio Conte dalam perburuan scudetto. Inter dengan 61 poin berada di peringkat ketiga. Mereka masih tertinggal dari Lazio (65 poin) dan Juventus (69 poin).
“Kami tentu berharap bisa terus memenangi pertandingan demi pertandingan. Seperti yang selalu kami katakan, kami mencoba untuk tidak melihat situasi di papan klasemen. Kami hanya fokus meraih kemenangan saja,” kata bek Inter, Alessandro Bastoni.
Di sisi lain Brescia asuhan Diego Lopez sedang berada dalam periode yang buruk. Il Rondinelle sudah tidak pernah bisa meraih kemenangan dalam 13 pertandingan terakhir di Serie A. Ada 8 kekalahan dan 5 hasil imbang yang didapat oleh Brescia pada jangka waktu tersebut.
Hasil buruk itu berimbas pada posisi mereka di papan klasemen. Saat ini Alfredo Donnarumma dan kawan-kawan masih berada di peringkat 19 dengan koleksi 18 poin.
Jika melihat Sampdoria yang di posisi ke-17 --batas akhir di luar zona degradasi--- sudah punya 26 poin, tentu sisa 10 pertandingan musim ini akan menjadi perjuangan yang berat bagi skuad Brescia.
Kondisi Tim Terkini
Inter harus kehilangan Stefano Sensi dan Matias Vecino yang menderita cedera. Dua nama lain absen karena skorsing yakni Milan Skriniar dan Tommaso Berni, kiper cadangan yang menerima kartu merah pada laga terakhir lalu.
Sedangkan Brescia pun akan datang ke Milan tidak dengan skuad terbaik. Jhon Chancellor, Andrea Cistana, dan Dimitri Bisoli masih cedera sedangkan nama Mario Balotelli pun juga tidak berada dalam rombongan.
Perkiraan Susunan Pemain:
Inter: Samir Handanovic; Diego Godin, Stefan De Vrij, Alessandro Bastoni; Antonio Candreva, Ashley Young, Roberto Gagliardini, Nicolo Barella; Christian Eriksen; Lautaro Martinez, Romelu Lukaku
Brescia: Jesse Joronen; Stefano Sabelli, Andrea Papetti, Ales Mateju, Bruno Martella; Sandro Tonali, Birkir Bjarnason, Daniele Dessena; Jaromir Zmrhal; Ernesto Toregrossa, Alfredo Donnarumma
Penulis: Wan Faizal
Editor: Fitra Firdaus
