tirto.id - Pertandingan pekan ke-25 Liga Italia Serie A 2018/2019 antara tuan rumah Frosinone vs AS Roma akan dilangsungkan pada Minggu (24/2/2019) di Stadion Benito Stirpe. Kedua kesebelasan memasang target menang, namun memiliki misi yang berbeda.
Tuan rumah Frosinone hingga pekan 24 masih terperosok di peringkat 19 klasemen sementara dengan 16 poin. Anak asuh Marco Baroni terpaut 5 poin dari posisi aman terakhir yang dihuni Empoli. Raihan tiga poin setidaknya akan menggusur Bologna di posisi 18 dengan 18 poin dan memperlebar peluang untuk menghindari degradasi di akhir musim.
Keyakinan mereka sempat membuncah pada pekan 23 lalu. Secara mengejutkan, Daniel Ciofani dan kawan-kawan mencuri tiga poin di Luigi Ferraris, markas Sampdoria dengan skor tipis 1-0. Namun Canarini harus kembali menelan pil pahit setelah kalah 0-3 dari pemuncak klasemen, Juventus pada pekan 24 kemarin.
AS Roma yang berada di posisi 5 klasemen dengan koleksi 41 poin bukanlah lawan yang enteng. Rekor pertemuan pun mengunggulkan sang tamu. Dari 3 pertemuan terakhir, Frosinone selalu menelan kekalahan dari Roma. Akan tetapi optimisme Marco Baroni bahwa anak asuhnya akan menang tidak surut. Baroni mengungkapkan akan menekan AS Roma dan bertarung untuk mendapatkan bola.
"Saya percaya [kita bisa menang]. Saya berharap untuk melihat pertumbuhan dari para pemain, tetapi kita harus menempatkan jenis kinerja yang tepat," ungkap Baroni pada konferensi pers jelang laga.
"Kami akan memiliki penggemar di pihak kami dan itu sangat penting. Saya ingin melihat tim yang agresif. Kita harus menekan mereka, bermain dengan kompak di seluruh lapangan, dan bertarung untuk setiap bola."
Akan tetapi, untuk menghadapi AS Roma, Frosinone dirasa membutuhkan lebih dari sekadar kepercayaan diri. Pasalnya, Giallorossi tidak pernah menelan kekalahan dalam 7 laga terakhir di Serie A dengan rincian, 5 menang serta 2 hasil imbang. Terlebih, Frosinone juga tidak pernah menang dari 5 penampilan terakhirnya di Benito Stirpe.
Pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, menganggap Gialloazzurri bukanlah lawan gampang. Dia mengatakan akan merubah formasi 4-2-3-1 andalannya menjadi 3-5-2, bentuk tiruan skema yang dimainkan oleh Frosinone. Mantan pelatih Sassuolo itu juga mengatakan tidak ingin tren positif yang dijalani timnya saat ini kacau begitu saja.
"Kami tidak bisa mengacaukannya. Ini pertandingan penting bagi kami. Frosinone melakukannya dengan baik di kandang untuk Lazio dan menunjukkan mereka memiliki beberapa ide bagus melawan Sampdoria. Kami akan bermain dengan 3-5-2, meniru Frosinone," ungkap Di Francesco.
Andai menelan kekalahan atau hasil imbang, posisi AS Roma di papan klasemen akan rawan tergusur oleh Atalanta yang hanya berjarak 2 poin di posisi 6. Namun, diprediksi AS Roma akan meraih kemenangan kendati mendapat perlawanan sengit dari tuan rumah. Skor kemenangan tipis untuk tim tamu akan menjadi hasil akhir laga dan membuat mereka terus menempel AC Milan.
Editor: Agung DH
