tirto.id - Laga babak 8 besar Coppa Italia 2018/2019 antara tuan rumah Fiorentina vs AS Roma akan digelar pada Kamis (31/1/2019) di Stadion Artemio Franchi, Florens. Datang dengan status tim tamu, Giallorossi berharap dapat memperbaiki penampilan buruk mereka di babak kedua.
Dalam dua pertandingan terakhir, anak asuh Eusebio Di Francesco selalu tampil loyo di babak kedua. Pada pekan 20 Serie A melawan Torino, AS Roma yang sempat unggul 2-0 dipaksa kebobolan 2 gol di babak kedua dan harus menentukan kemenangan lewat gol penentu Stephan El Shaarawy pada menit 74.
Selanjutnya, Edin Dzeko dan kawan-kawan mengulangi penampilan serupa pada duel terakhir kontra Atalanta (27/1) kemarin. Sempat unggul 3-1 di paruh pertama, Giallorossi harus terpaksa bermain imbang lantaran kebobolan dua gol di babak kedua oleh Duvan Zapata dan Rafael Toloi. Hal tersebut dirasa sang pelatih menjadi fokus jelang laga melawan Fiorentina dini hari nanti.
“Kami bermain baik di babak pertama di Bergamo [Atalanta] namun sangat buruk di paruh kedua, jadi kami harus meningkatkan dalam hal ini. Kami hanya memiliki sedikit ruang untuk melakukan kesalahan dalam pertandingan dengan sistem gugur seperti ini. Kami sangat peduli [tentang Coppa], seperti seharusnya," ungkap mantan pelatih Sassuolo itu.
“Ada keinginan dalam tim untuk bergerak maju dan ada lebih banyak fokus. Saya senang tentang itu dan saya berharap kami mencapai semi final, juga dalam pengetahuan bahwa kami bermain jauh dari rumah, di depan banyak penggemar yang berlawanan," imbuh Di Francesco.
AS Roma sendiri lolos ke babak 8 besar usai menyingkirkan klub Serie C, Virtus Entella dengan skor 4-0. Sementara Fiorentina berhasil mengalahkan sesama klub Serie A, Torino, dengan skor 2-0 berkat dua gol yang diborong oleh Fedrico Chiesa.
Pertemuan terakhir kedua kesebelasan terjadi di ajang Serie A pada November tahun lalu yang berakhir imbang 1-1. Bermain di Artemio Franchi, Jordan Veretout berhasil membawa La Viola unggul berkat penaltinya pada menit 32 yang kemudian dibalas oleh Alessandro Florenzi lima menit jelang pertandingan berakhir.
Jika ditotal, kedua klub telah bertemu sebanyak 181 kali. Fiorentina berhasil menang 55 kali, bermain imbang sebanyak 65 kali dan kalah dari AS Roma sebanyak 61 kali. Lima pertemuan terakhir mereka pun terbilang berimbang, di mana masing-masing klub mengantongi 2 kemenangan dan satu hasil imbang.
Laga Fiorentina vs AS Roma sendiri diprediksi akan berlangsung ketat dan terbuka. Pasalnya, Fiorentina hanya menang 1 kali dari 6 penampilan terakhir mereka di kandang sendiri. Begitu juga dengan AS Roma yang hanya menang 1 kali dari 6 laga tandang terakhir mereka. Namun melihat rekor Fiorentina yang hanya mampu menang 2 kali dalam 10 duel terakhir kontra AS Roma, diprediksi, Giallorossi mempunyai kans lebih baik untuk melaju ke babak selanjutnya.
Editor: Gilang Ramadhan
