tirto.id - Pertandingan Barcelona vs Sevilla di final Copa del Rey akan digelar pada Minggu, 22 April 2018 pukul 02.30 WIB. Barca mengincar gelar Piala Raja keempat beruntun dalam laga di Wanda Metropolitano ini.
Barcelona era Ernesto Valverde sebentar lagi menggenggam gelar Liga Spanyol. Namun sebelum itu terjadi, mereka bisa memesan satu gelar lain akhir pekan ini: Copa del Rey.
Dalam tiga tahun terakhir, Barcelona selalu berhasil memenangi Copa del Rey. Mereka menumbangkan Athletic Bilbao tahun 2015, memukul Sevilla tahun 2015, lalu membunuh Alaves tahun lalu. Jika mampu menghajar Sevilla tahun ini, Barca akan menyamai rekor Real Madrid dan Athletic Bilbao.
Kedua tim tersebut tercatat meraih Copa del Rey empat tahun beruntun. Madrid melakukannya pada 1900 hingga 1904, sementara Athletic pada 1930 hingga 1934.
Gelar Pertama Valverde dan Coutinho
Barcelona akan menurunkan tim inti untuk laga ini. Lionel Messi dan Sergi Roberto hanya tampil 30 menit dalam laga terakhir ketika melawan Celta Vigo. Sementara itu Luis Suarez, Jordi Alba, dan Samuel Umtiti malah disimpan sepenuhnya.
Posisi penjaga gawang akan diisi oleh Jasper Cillessen, kiper kedua Barcelona yang jadi pilihan utama di Copa del Rey. Di sisi lain, ini membuat Sevilla seperti memiliki celah. Bagaimanapun, refleks Marc Andre ter Stegen lebih baik dari Cillessen, meski keduanya sama-sama ahli dalam distribusi bola.
Perhatian lain, akan mengarah pada Philippe Coutinho yang akan berjuang untuk mendapatkan gelar pertamanya bersama Barcelona. Gelandang asal Brazil itu datang dari Liverpool demi partai sepenting ini.
"Saya datang kemari untuk bermain di tipe pertandingan seperti ini, dan dan memenangi gelar. Bisa bermain di final sangat penting dan momen yang membahagiakan," kata Coutinho dikutip laman resmi Barcelona.
Nyali Sevilla Tak Bisa Diremehkan
Sementara itu, Sevilla datang ke final Copa del Rey dengan catatan tak menang dalam tujuh partai terakhir. Klub berjuluk Los Nervioneses itu hanya meraih empat seri dan tiga kalah.
Namun, pelatih Vincenzo Montella sudah mengukur kekuatan tim. Ia menyimpan para pilar saat Sevilla ditahan imbang oleh penghuni zona degradasi, Deportivo La Coruna 0-0.
Pablo Sabaria, Nolito, dan Luis Muriel diturunkan dari bangku cadangan di laga itu. Nico Pareja dan Steven N'Zonzi juga disimpan. Sayangnya, penyerang Wissam Ben Yedder kemungkinan tidak tampil di partai puncak ini karena cedera.
"Apapun bisa terjadi di pertandingan seperti ini. Detail terkecil bisa
menciptakan perbedaan dan kami akan berusaha fokus sepanjang laga. Kami tidak takut sedikitpun. Kami akan berusaha mengeksploitasi senjata kami dan membuat Barcelona tidak nyaman.
"Benar kami tidak terlalu konsisten di La Liga, tapi di Liga Champions kami mencetak sejarah (dengan menembus perempat final, dan di Copa, kami punya kesempatan untuk mengangkat trofi," kata Pablo Sarabia dikutip dari laman resmi Sevilla.
Meskipun Sevilla tidak gentar pada Barcelona, perbedaan kualitas antara kedua tim cukup nyata. Rekor lima pertemuan terakhir yang didominasi Barca dengan empat menang dan satu seri, bisa membuat upaya Sevilla sia-sia.
Perkiraan Susunan Pemain
Barcelona: Jasper Cillessen; Sergi Roberto, Gerard Pique, Samuel Umtiti, Jordi Alba; Philippe Coutinho, Ivan Rakitic, Sergio Busquets, Andres Iniesta; Lionel Messi, Luis Suarez
Sevilla: David Soria; Jesus Navas, Gabriel Mercado, Clement Lenglet, Sergio Escudero Ever Banega, Steven N'Zonzi; Pablo Sarabia, Franco Vazquez, Nolito; Luis Muriel
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Fitra Firdaus
