tirto.id - Bali United akan menjamu PSIS Semarang dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019 di Stadion I Wayan Kapten Dipta, Gianyar pada Sabtu (22/6/2019) pukul 15.30 WIB. Ada satu misi yang tengah dibidik pasukan Stefano Cugurra alias Teco, yakni meneruskan tren bagus mereka di awal musim ini.
Meraih kesempurnaan dalam tiga laga awal Liga 1 2019 alias sembilan poin tak menjadikan Bali puas. Justru hal tersebut masih agak mengganjal karena faktanya mereka kini masih ada di peringkat kedua. Ada Madura United, yang sama seperti Bali United, yang bisa menyapu bersih kemenangan di tiga pekan perdana, dan unggul selisih gol daripada Serdadu Tridatu.
Sementara itu, PSIS tak bisa dianggap remeh. Tim ini baru saja meraih dua hasil bagus melawan dua tim besar Indonesia. Yakni mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 2-1 dan kemudian menahan imbang Persebaya Surabaya di kandang lawan. Dua hasil bagus itu mampu menutup hasil buruk mereka di laga perdana saat kalah dari Kalteng Putra.
Kualitas PSIS disadari dengan benar oleh para pemain Serdadu Tridatu. Salah besar apabila mereka menganggap remeh tim besutan Jafri Sastra ini karena jika itu yang terjadi, bukan tak mungkin Bali bisa bernasib seperti Persija dan Persebaya.
“PSIS musim ini punya tim yang bagus dan berkualitas. Untuk bisa memenangi pertandingan, kami harus selalu terus berjuang dan bekerja keras. Saya sendiri menaruh respek yang besar terhadap tim PSIS,” tegas Ricky Fajrin, bek Bali yang merupakan pemain kelahiran Semarang, dikutip situs web resmi Bali United.
Di sisi lain, Jafri juga melontarkan pujian terhadap kualitas skuad Bali. Mampu bersaing di papan atas membuktikan betapa matangnya kualitas permainan tim asuhan Teco ini. Apalagi Bali berisikan banyak pemain berlabel Tim Nasional seperti Fajrin, Stefano Lilipaly, Irfan Bachdim, atau Ilija Spasojevic.
“Bali United punya barisan pemain dan pelatih yang sangat bagus. Mereka musim ini mendatangkan pemain yang sudah banyak pengalaman di Liga Indonesia. Tapi bagaimana pun itu, kami selaku tim pelatih selalu memberikan motivasi besar pada para pemain jelang pertandingan ini,” ujar sang pelatih dikutip situs web resmi PSIS.
Kondisi Tim Terkini
PSIS bertandang ke Pulau Dewata tanpa Septian David Maulana. Semua tahu bagaimana kualitas Septian dan arti penting dirinya bagi tim musim ini. Dikatakan Jafri, Septian sengaja tak dibawa karena kondisinya yang tidak fit.
“Kami memang harus kehilangan pemain penting seperti Septian yang selalu menjadi starter. Kondisinya kurang sehat makanya tidak kami bawa. Tapi kami masih punya banyak pengganti untuk pertandingan esok,” papar Jafri.
Dari kubu tuan rumah, tak ada masalah besar yang didapatkan oleh Teco. Tiga pemain yang sempat diragukan kondisinya seperti Fajrin, Bachdim, dan Lilipaly menyatakan bahwa mereka sudah siap tempur untuk duel akhir pekan ini.
Perkiraan Susunan Pemain
Bali United (4-3-3): Wawan Hendrawan; Andhika Wijaya, William Pacheco, Leonard Tupamahu, Ricky Fajrin; Brwa Nouri, Fadil Sausu, Paulo Sergio; Yabes Roni, Stefano Lilipaly, Ilija Spasojevic
PSIS (4-3-3): Jandia Eka Putra; Fredyan Wahyu, Wallace Costa, Rio Saputro, Safrudin Tahar; Arthur Bonai, Patrick Mota, Bayu Nugroho; Shohei Matsunaga, Hari Nur Yulianto, Silvio Escobar
Editor: Fitra Firdaus
