tirto.id - Duel AS Roma vs Barcelona di leg kedua perempat final Liga Champions 2018 akan digelar pada Rabu, 11 April 2018 pukul 01.45 WIB. Pertandingan di Stadion Olimpico ini bisa menjadi mimpi buruk tuan rumah. Mereka sedang mengalami krisis, ditambah harus mengejar agregat 1-4.
Dalam tiga pertandingan terakhir, AS Roma tidak pernah meraih kemenangan. Setelah ditahan Bologna 1-1, klub berjuluk Gialorossi tersebut kalah dari Barcelona, lantas dipukul oleh Fiorentina 0-2 akhir pekan lalu.
Krisis Berlanjut Untuk Tuan Rumah
Masih ada jadwal krusial lain yang harus dijalani oleh AS Roma. Selesai berjumpa Barca Rabu ini, tim asuhan Eusebio Di Francesco itu akan terlibat dalam derby ibukota Italia melawan Lazio pada Senin (16/4). Jika tidak cermat, empat kekalahan beruntun bakal membayang.
"Kami harus cukup tangguh untuk mengatasi semua kesulitan ini. Kami tidak bisa menyelesaikan peluang dalam dua laga terakhir.
"Kami membiarkan empat gol, yang sebenarnya tidak layak, masuk ke gawang kami di (laga melawan) Barcelona. Kami juga kalah 2-0 (melawan Fiorentina) yang tidak menampilkan suasana sejati pertandingan," tutur Di Stefano untuk laman resmi AS Roma.
Selama ini AS Roma dikenal dengan determinasi dan agresivitas. Hal tersebut tidak terlihat dalam laga-laga terakhir Gialorossi. Namun, Aleksandar Kolarov, bek kiri Roma, tidak mau terlalu panik dan bereaksi berlebihan. Baginya, kelemahan Roma hanyalah lini depan, yang akan segera menajam kembali.
"Kami menciptakan banyak peluang, tapi tidak mencetak gol. Jadi, jelas kami kehilanagn sesuatu di depan. Kami harus lebih memiliki determinasi, dan fokus mencetak gol. Pada akhirnya, hasil pertandinganlah yang menentukan. Untuk menang, Anda harus mencetak banyak gol," kata Kolarov.
Dalam sejarah Liga Champions terdapat 48 kejadian kala sebuah tim tertinggal dengan agregat 4-1 di leg pertama. Peluang lolos tim tersebut hanya mencapai 16,7 persen. Sebaliknya, 40 dari 48 kejadian memastikan, tim yang sudah unggul semasif tersebut akan lolos. AS Roma harus menghapus kutukan tersebut.
Rotasi Pemain Demi Valencia?
Barcelona sendiri, kemungkinan akan melakukan rotasi untuk laga melawan AS Roma. Tim asuhan Ernesto Valverde sudah unggul jauh, dan memiliki laga kontra Valencia di akhir pekan. Dengan demikian, Lionel Messi dan Luis Suarez bisa diistirahatkan. Tanpa mereka, Barca masih memiliki Paco Alcacer dan Ousmane Dembele.
Tanpa Philippe Coutinho yang terkena larangan bermain di Liga Champions, klub Catalonia masih memiliki Denis Suarez dan Andre Gomes. Di samping itu, Andres Iniesta dan Jordi Alba yang turun dari bangku cadangan saat melawan Leganes, bisa mendapatkan menit bermain lebih banyak di laga ini.
"Kami selalu bermain dalam kecepatan penuh dan akan terus demikian di semua kompetisi," kata Ivan Rakitic, gelandang Barcelona asal Kroasia.
Barcelona mencetak 14 gol dalam lima pertandingan terakhir. Sembilan di antaranya dibuat oleh salah satu dari Lionel Messi atau Luis Suarez. Di satu sisi ini adalah bukti ketajaman klub Catalonia, namun di sisi lain, ketergantungan tim asuhan Ernesto Valverde kepada duo Messi-Suarez cukup berlebihan.
Jika Valverde jadi melakukan rotasi pemain di laga ini, akan menarik ditunggu siapa yang akan mengalami mimpi buruk. Apakah Barcelona yang bakal terlalu berjudi, ataukah AS Roma yang sedang tertatih dan mengincar kemenangan pertama dari empat laga.
Perkiraan Susunan Pemain
AS Roma: Alisson; Alessandro Florenzi, Kostas Manolas, Federico Fazio, Aleksandar Kolarov; Mauricio Pellegrino, Daniele De Rossi, Kevin Strootman; Cengiz Under, Edin Dzeko, Diego Perotti
Barcelona: Marc Andre ter Stegen; Ruben Semedo, Gerard Pique, Samuel Umtiti, Jordi Alba Sergi Roberto, Paulinho, Ivan Rakitic, Andres Iniesta; Luis Suarez, Lionel Messi
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Fitra Firdaus
