tirto.id - Pendukung klub PSM Makassar yang mengadakan nonton bareng di Komandan Cafe, Tebet, Jakarta Selatan, diserang sekelompok massa, Selasa (6/8/2019), sekitar pukul 18.00 WIB. Terduga penyerangan saat ini sudah ditangkap polisi.
"Ada sembilan orang diamankan," ucap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya Ghalib, saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (7/8/2019).
Namun, Andi belum dapat menjelaskan lebih lanjut apakah yang ditangkap merupakan pendukung dari klub Persija Jakarta. Dia hanya menyebutkan, kesembilan orang yang ditangkap adalah yang memprovokasi pendukung PSM Makassar.
"Tidak bicara masalah pendukung, mereka hanya sekelompok orang yang memprovokasi. Mereka dikatakan bukan pendukung Persija," sambung Andi.
Sedangkan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar menyatakan, acara itu tidak berizin.
"Kenapa tidak diberitahukan kepada kami dan sementara dari mereka bilang acaranya untuk sedikit orang tapi ternyata yang datang banyak, sekitar 30 orang. Tapi kami sudah antisipasi, personel kami ada di sini tadi," ujar dia di lokasi.
Reporter Tirto sempat menyambangi lokasi peristiwa dan bertemu pendukung PSM Makassar.
"Kejadiannya sekitar jam 18.00 WIB, selesai pertandingan [Final Piala Indonesia Leg Kedua]. Kami sedang foto-foto. Tiba-tiba datang mereka, sebutlah oknum," ujar Riki.
Dia menyatakan, semula acara nonton bareng itu berjalan kondusif. Kemudian ricuh karena sekelompok massa tidak dikenal menyerang lokasi acara.
"Tidak tahu mereka yang menyerang itu dari mana, mereka lagi lewat saja sepertinya. Kejadiannya sekitar 15 menitan," ucap Riki.
PSM Makassar sukses menggondol Piala Indonesia 2018 usai mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 2-0 di Stadion Andi Mattalatta. Laga leg kedua dijadwalkan berlangsung pada Minggu (28/7/2019) sore.
Namun, ditunda oleh PSSI akibat bus Persija dilempari massa usai menjalankan pelatihan.
Penulis: Adi Briantika
Editor: Dhita Koesno
