tirto.id - Babak delapan besar Piala Presiden 2018 menggunakan sistem knock-out dengan sekali bertanding. Bila laga berakhir seri maka langsung dilakukan adu penalti tanpa ada babak perpanjangan waktu.
Dalam Regulasi Piala Presiden 2018 di laman Liga Indonesia, babak perempat final diikuti oleh delapan klub yang lolos dari babak penyisihan (group stage). Laga di babak ini dimainkan dengan sistem gugur sebanyak satu kali pertandingan.
Terkait durasi pertandingan, laga delapan besar berlangsung selama 90 menit yang terbagi atas dua babak (45 menit waktu normal). Diantara dua babak tersebut ada waktu jeda 15 menit dihitung dari peluit akhir babak pertama dan peluit awal babak kedua.
Pada menit ke-30 selama tiga menit waktu normal di setiap babak dilakukan water break. Wasit akan menghentikan waktu (tidak berjalan selama tiga menit) dan mulai kembali pertandingan dari menit dimana waktu dihentikan.
Bila laga berakhir seri dalam 2 x 45 menit maka langsung dilakukan adu penalti tanpa ada babak perpanjangan waktu 2 x 15 menit. Empat pemenang pertandingan akan langsung lolos ke babak semifinal.
"Apabila dalam waktu normal pertandingan berakhir imbang maka dilanjutkan dengan adu penalti," bunyi Pasal 7 ayat 2 poin D tentang Durasi Pertandingan di Regulasi Piala Presiden 2018.
Perempat final Piala Presiden 2018 akan digelar tanggal 3 dan 4 Februari di Stadion Manahan, Solo. Laga pembuka delapan besar akan mempertemukan Persebaya VS PSMS Medan yang dilanjutkan Bali United vs Madura United.
Panitia Pelaksana Solo telah menyiapkan 23 ribu lembar tiket yang akan dijual langsung pada hari pertandingan. Tiket delapan besar dibagi ke dalam tiga kategori harga, yaitu Rp30 ribu (belakang gawang dan tribune timur), Rp75 ribu (sayap kanan dan kiri), dan Rp100 ribu (VIP tengah).
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Ibnu Azis
