tirto.id - Pelatih Bayern Munchen, Hansi Flick, menyerukan agar Final DFB Pokal 2020 bisa disaksikan oleh penonton secara langsung di stadion.
Sudah menurunnya kurva COVID-19 di Jerman menjadi salah satu alasan agar laga akbar tersebut tak sampai berlangsung dengan keheningan.
Per 13 Juni 2020 kemarin, diketahui angka positif Corona di Jerman menyentuh angka 245 orang. Memang belum benar-benar hilang kasus virus Corona di Jerman tapi setidaknya sudah jauh berkurang dibanding sebelumnya. Seperti misalnya pada April lalu ketika sempat ada 6.294 kasus positif Corona di sana.
Final DFB Pokal tahun ini mempertemukan Bayern Munchen vs Bayer Leverkusen di Stadion Olimpia, Berlin. Laga tersebut rencananya akan digelar pada hari Minggu (05/07/2020) pukul 01.00 WIB.
Sampai saat ini, laga final tersebut masih direncanakan digelar tanpa penonton, sama seperti pertandingan Liga Jerman yang sudah dimulai lagi sejak 16 Mei lalu. Namun Flick berharap keputusan itu bisa diubah untuk menambah semarak sebuah pertandingan final.
“Saya selalu katakan bahwa kami sangat kehilangan penonton di stadion. Jika memang diputuskan bahwa pertandingan final nanti bisa dihadiri penonton, maka akan lebih bagus,” terang Flick seperti dikutip dari Goal.
“Tapi hal seperti itu bukan saya yang menentukan. Akan ada orang-orang lain yang akan memberikan keputusan terkait itu. Pastinya akan bagus jika penonton bisa datang ke stadion."
Bayern lolos ke partai final setelah mengalahkan Eintracht Frankfurt 2-1 pada tengah pekan lalu. Gol Ivan Perisic sempat disamakan oleh Danny da Costa di Allianz Arena. Tak lama setelah gol balasan itu, Robert Lewandowski menentukan kemenangan Bayern dan memberikan tiket final ketiga beruntun bagi FC Hollywood.
Sedangkan Leverkusen melangkah ke final setelah mengalahkan FC Saarbrucken, klub dari divisi empat Jerman, dengan skor 0-3 di Stadion Hermann Neuberger. Gol-gol dari Moussa Diaby, Lucas Alario, dan Karim Bellarabi memberikan Die Werkself tiket final DFB Pokal pertama mereka setelah 2009 lalu.
Permintaan Flick sebenarnya bukan yang pertama yang disuarakan oleh klub-klub Bundesliga Jerman. Beberapa waktu lalu Leverkusen melalui Direktur Rudi Voller dan pelatih Peter Bosz meminta DFL dan DFB melonggarkan protokol terkait COVID-19.
Utamanya agar para pengelola liga memperbolehkan para pemain merayakan gol secara berpelukan layaknya ketika mereka melakukan selebrasi dalam kondisi normal.
Sedangkan di era pandemi ini, para pemain dilarang berpelukan sehingga kerap terlihat mereka hanya melakukan tos dengan menggunakan tangan saja.
Penulis: Wan Faizal
Editor: Nur Hidayah Perwitasari
