tirto.id - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengingatkan politikus Partai Demokrat sekaligus mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo agar mengembalikan barang milik negara.
Peringatan itu disampaikan Hasto saat menanggapi surat dari Kemenpora yang meminta Roy Suryo mengembalikan aset-aset mereka. Dari hasil pemeriksaan BPK di Kemenpora, barang milik negara yang dianggap belum dikembalikan sebanyak 3.226 unit.
"Kewajiban pejabat negara, apalagi tokoh sebelumnya menjadi menteri, itu merupakan tanggung jawab moral untuk taat menjaga pembendaharaan negara. Tapi itukan sudah ada mekanismenya sendiri," kata Hasto di Posko Pemenangan Jokowi-Ma'ruf, Jakarta, Selasa (4/9/2018).
Surat bernomor 5-2-3/SET.BIII/V/2018 yang dikirim ke Roy ditandatangani Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto tertanggal 1 Mei 2018. Surat itu beredar dan menjadi perbincangan setelah Asian Games usai.
Roy sempat menjabat Menpora pada 2013-2014. Ia saat itu menjabat setelah pejabat sebelumnya, Andi Mallarangeng, mengundurkan diri karena menjadi tersangka kasus proyek pusat olahraga Hambalang di Bogor, Jawa Barat.
"Itu sudah ada mekanismenya [pengembalian barang negara]. Surat itu kan sudah melebihi anjuran," kata Hasto.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga sudah meminta Roy Suryo menyelesaikan persoalan pengembalian aset milik Kemenpora. Demokrat tidak ingin tindakan pribadi Roy saat masih menjadi menteri memperburuk citra partai di mata publik.
"Karena kami Partai Demokrat ingin menjaga integritas seluruh kader maka ketua umum Pak SBY akan memberikan instruksi untuk menyelesaikan masalah tersebut hingga selesai dan tidak ada masalah lagi," kata Ketua Divisi Advokasi Partai Demokrat Ferdinand Hutahean kepada Tirto.
Penulis: Lalu Rahadian
Editor: Alexander Haryanto
