tirto.id - Drama Korea (drakor) terbaru, Now, We Are Breaking Up episode 2 telah tayang pada Sabtu (13/11/2021), pukul 22.00 KST, atau pukul 20.00 WIB di SBS.
Drama romantis ini akan tayang setiap Jumat dan Sabtu, serta bisa ditonton dengan subtitle bahasa Indonesia di platform streaming VIU.
Dalam episode 2 menceritakan, setelah melakukan kesibukannya di Busan, Ha Young Eun segera kembali ke Seoul. Begitu juga dengan Yoon Jae Guk yang juga memutuskan untuk mampir ke Seoul sebelum kembali ke Paris.
Jae Guk bahkan memberikan kode kepada Young Eun di mana ia tinggal, nomor ponselnya, dan berharap perempuan itu mau menemuinya di Seoul.
Sementara, hubungan antara Jae Guk dengan ibunya sendiri tampak tidak akur. Jae Guk bahkan menyinggung tentang kakaknya, Yoon Soo Wan yang sudah meninggal 10 tahun lalu.
Yang mana, jika saja saat itu ibunya merestui hubungan percintaan kakaknya, pasti ia masih hidup sampai sekarang. Tidak ada yang tahu, apa sebenarnya yang terjadi dengan Yoon Soo Wan.
Di sisi lain, setelah sampai ke Seoul, Young Eun langsung mendapatkan cercaan dari para atasannya di The One karena gagal melakukan kolaborasi dengan desainer Prancis, Olivier. Apalagi, pekan lalu penjualan merek pakaian The One, Sono menurun dari pekan sebelumnya.
Kali ini, Young Eun harus melakukan pekerjaan terbaiknya dalam acara ulang tahun perusahaan ke-30 tahun yang sebentar lagi digelar.
Young Eun berusaha merekrut influencer terkenal untuk memakai pakaian desain yang sudah mereka buat sebelum diluncurkan.
Namun, influencer tersebut membuat ulah yang akhirnya memaksa Young Eun untuk mencari model lain.
Sementara itu, Young Eun kembali bertemu dengan Jae Guk di Seoul. Siapa sangka bahwa Jae Guk berteman dengan salah satu direktur The One, Seok Do Hoon.
Saat itu pula, Jae Guk bertemu dengan Hwang Chi Sook, teman Young Eun sekaligus direktur dan putri dari presdir The One. Yang mana, sebelumnya keduanya harusnya bertemu dalam kencan buta yang diatur oleh orang tua mereka.
Namun, Chi Sook malah tidak mau menemuinya, dan meminta Young Eun menggantikannya. Akan tetapi, kali ini Chi Sook terpesona dengan ketampanan Jae Guk dan berusaha mendapatkannya.
Sementara, Jae Guk lebih tertarik dengan Young Eun, dan berusaha mendekati perempuan itu. Namun, Young Eun tampaknya tidak berniat memulai hubungan dengan siapa pun, ia bahkan terkesan menghindari Jae Guk.
Apalagi, Young Eun tahu bahwa awalnya Jae Guk dijodohkan dengan temannya sendiri. Hal itu semakin membuat Young Eun malas berhubungan dengan pria tersebut.
Di sisi lain, acara peragaan busana dalam rangka ulang tahun perusahaan The One sukses digelar. Sementara, Jae Guk akan segera kembali ke Paris.
Entah apa yang terjadi, tiba-tiba saja Jae Guk mengundurkan kepergiannya ke Paris dan memilih menemui Young Eun.
Saat itu, Jae Guk menyinggung nama kakaknya, Yoon Soo Wan kepada Young Eun, yang akhirnya membuat mata Young Eun berkaca-kaca.
Young Eun sendiri mengatakan, bahwa saat ini ia sedang berusaha putus dengan Yoon Soo Wan. Tidak ada yang tahu, apa maksud perkataan Young Eun saat itu.
Nonton Now, We Are Breaking Up di VIU
Drakor Now, We Are Breaking Up subtitle Indonesia bisa ditonton secara legal di platform VIU. Video yang disediakan VIU bisa ditonton secara online atau diunduh terlebih dahulu dan kemudian ditonton secara offline.
Pengguna VIU tidak perlu registrasi untuk menonton drama secara gratis dalam situs ini, pengguna hanya perlu memiliki koneksi internet.
Berikut langkah yang bisa Anda ikuti untuk mengakses drama Now, We Are Breaking Up subtitle Indonesia di VIU:
- Buka laman VIU di browser Anda.
- Setelah membuka tautan, pada bagian atas website klik tulisan 'Drama Korea'.
- Layar akan menampilkan sederet drama Korea yang dapat disaksiakn di VIU.
- Klik poster drama yang ingin Anda tonton dan Anda akan disuguhkan sederet episode terbaru dari drama itu.
Namun, pengguna harus melakukan registrasi dan membeli paket premium jika ingin menikmati video yang dilabeli Premium.
Pilihan paket yang tersedia mulai dari promo 6 bulan (Rp100 ribu), promo 1 tahun (Rp200 ribu), hingga beli 1 dapat 1 (Rp30 ribu).
Editor: Yantina Debora
