tirto.id - Nonton Am I Actually the Strongest? episode 6 subtitle bahasa Indonesia bisa disaksikan secara legal melalui situs web BStation (Bilibili TV).
Episode terbaru anime bertema isekai dan reinkarnasi ini dijadwalkan rilis pada Minggu, 13 Agustus 2023 pukul 01.00 WIB.
Serial anime Am I Actually the Strongest? dikerjakan sutradara Takashi Naoya. Naskah serial ini dikerjakan oleh Tatsuya Takahashi dan Tetsuya Yamada.
Produksi anime musim Summer 2023 ini pun melibatkan sejumlah pengisi suara seperti Ayumu Murase, Atsumi Tanezaki, Ayaka Shimizu, Wakana Kuramochi dan masih banyak lagi.
Anime Am I Actually the Strongest merupakan adaptasi dari seri novel ringan berjudul sama karya Sai Sumimori. Seri novel ini awalnya diterbitkan melalui situs web Shousetsuka ni Narou pada bulan September 2018.
Anime berjudul lain Jitsu wa Ore, Saikyou deshita? mengikuti kisah seorang pemuda yang mengalami hikikomori yakni sikap menarik diri yang parah–dilakukan selama berbulan-bulan atau tahunan–dari pergaulan.
Secara tak terduga, dia mati di kamarnya lalu mengalami reinkarnasi. Di dunia barunya, dia terlahir sebagai anak raja. Sialnya, kemampuan sihirnya yang tampak lemah membuatnya dibuang ke tengah hutan.
Anime yang diproduksi Staple Entertainment ini terbilang langsung menjadi populer sejak pertama kali ditayangkan.
Tiap minggunya, anime ini konsisten menjadi trending di situs Bilibili TV. Berdasarkan data per 11 Agustus 2023, anime ini menduduki peringkat lima dan jumlah penayangan hingga 5,2 juta.
Sementara pada laman Anime Corner, Am I Actually the Strongest? menempati urutan ke-20 pada daftar Top 44 Anime of the Week 5 Summer 2023.
Spoiler Am I Actually the Strongest? Episode Terbaru
Pada Minggu (6/8/2023) pekan lalu, Am I Actually the Strongest? telah merilis episode lima dengan judul “Strongest in the World” yang diterjemahkan dari “Sekai Sikyou”.
Episode ini dibuka dengan Gizelotte yang tengah duduk di singgasana sambil memegang gelas berisi anggur. Para prajuritnya tengah melaporkan tentang Ksatria Hitam yang membasmi kelompok bandit di wilayah Gold Zenfis.
Mereka juga melaporkan bahwa kemungkinan besar Ksatria Hitam pula yang menghabisi Pasukan Pemanggilan yang ditugaskan membunuh Charlotte Zenfis.
Mendengar penjelasan itu, Gizelotte menumpahkan anggur di gelasnya ke wajah si pelapor. Gizelotte sangat kesal karena pasukannya tak becus membunuh seorang gadis kecil. Charlotte Zenfis dinilai menjadi sosok yang berbahaya untuknya di masa depan.
Selanjutnya, dia juga merasa marah pada Ksatria Hitam yang mengganggu rencananya. Akhirnya Gizelotte memutuskan turun tangan menggunakan pedang suci yang sebelumnya untuk mengalahkan Raja Iblis.
Tiba-tiba, Ksatria Hitam dan Flay sudah muncul di hadapan Gizelotte. Gizelotte dan Ksatria Hitam kemudian memposisikan diri untuk berduel.
Sebelum duel dimulai, Gizelotte ingin mengetahui bagaimana Ksatria Hitam masuk ke istana dengan melewati berlapis-lapis pelindung.
Tanpa basa-basi, Gizelotte langsung mengeluarkan tiga lingkaran sihir untuk menyerang Ksatria Hitam. Gizelotte menyerangnya dengan tiga elemen sihir sekaligus yakni air, batu, dan api.
Setelah menyerang dengan sihir api, Gizelotte melihat bahwa Ksatria Hitam bukanlah sosok yang kuat. Sementara itu, Ksatria Hitam menyadari bahwa Gizelotte tak hanya alhi berpedang.
Saat Ksatria Hitam bangkit, Gizelotte benar-benar dibuat kaget. Dia tak menyangka Ksatria Hita masih bisa berdiri setelah mendapat serangan bertubi-tubi. Dia akhirnya bertanya-tanya mengenai identitas Ksatria Hitam.
Setelah itu,Ksatria Hitam memulai serangannya. Gizelotte merasakan jumlah energi sihirnya sangat besar bahkan melebihi kekuatan Raja Iblis. Serangan yang begitu besar itu ternyata bisa membuat energi sihir Gizelotte habis terlebih dahulu.
Saat energinya mulai habis, Gizelotte maju menggunakan pedangnya. Namun, dengan sigap Haruto dapat menangkisnya.
Beberapa saat kemudian, Ksatria Hitam dapat menjatuhkan pedang Gizelotte yang mendaku dirinya sebagai orang terkuat di dunia. Setelah kalah, Ksatria Hitam memasangkan kalung budak pada Gizelotte.
Dia dibiarkan hidup dengan kalung itu. Kalung yang dipakai itu bisa memenggal kepalanya jika dipaksa dilepas. Selain itu, kepala Gizelotte juga akan terpenggal jika dia mencoba membunuh Charlotte dan mengganggu keluarganya.
Sejak hari itu, kehidupan Haruto menjadi lebih damai. Dia akhirnya bisa bermalas-malasan dan mengisi hari-harinya dengan bermain gim serta menonton anime. Bahkan Haruto telah membuat rumah di pegunungan untuk mengurung diri sesuai yang diinginkannya selama ini.
Namun, di tengah kehidupan yang tenang itu, ayahnya meminta Haruto yang telah berusia 15 tahun untuk masuk akademi sihir. Raja Jilq telah memberikan beasiswa khusus pada Haruto untuk masuk akademi sihir di ibu kota dan berteman dengan Marienne dan Laius.
Berdasarkan manga chapter 17 sampai 18, episode selanjutnya kemungkinan besar akan menceritakan Haruto yang berusaha untuk mencari pelayan.
Pada bagian akhir episode ini, ayahnya meminta Haruto untuk mencari pelayang yang akan membantunya ketika bersekolah di luar kota.
Untuk keperluan itu, Haruto tidak memilih Flay menjadi pelayannya. Haruto menilai Flay akan menimbulkan banyak masalah seperti biasanya.
Haruto akan pergi ke beberapa tempat untuk mencari pelayan yang sesuai dengan keinginannya. Tampaknya tokoh baru yang akan menjadi pelayan Haruto ketika bersekolah akan dimunculkan pada episode mendatang.
Link Nonton Am I Actually the Strongest? Episode6 di BStation
Am I Actually the Strongest? episode 6 dapat ditonton dengan terjemahan bahasa Indonesia melalui BStation pada Minggu, 13 Agustus 2023.
Pengguna premium dapat menyaksikan seluruh tayangan anime tersebut dengan kualitas gambar mencapai 1080P.
Sementara pengguna yang belum berlangganan hanya bisa menyaksikan dengan kualitas gambar 144P hingga 480P. Untuk menonton dengan kualitas 720P, pastikan Anda melakukan login terlebih dahulu.
Selain itu, pengguna yang belum berlangganan perlu menunggu beberapa hari untuk bisa menyaksikan episode terbaru secara gratis.
Link Nonton Am I Actually the Strongest? Episode 6 Sub Indo di BStation
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Yandri Daniel Damaledo
