tirto.id -
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi merahasiakan isi surat balasan kepada federasi sepak bola dunia atau FIFA terkait upaya penyelesaian polemik sepakbola Indonesia. Menpora beralasan bila disampaikan ke publik informasi itu akan dimanfaatkan oleh pengurus Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
"Saya mohon maaf kepada pers tidak bisa bicara banyak karena apa yang kami lakukan bila diungkapkan ke publik, mereka (PSSI) pasti menyiapkan antisipasi sampai dua hingga tiga langkah ke depan," kata Menpora di Kemenpora, Jakarta, Rabu (23/3/2016).
Seperti diketahui pemerintah terus melakukan komunikasi dengan FIFA untuk menyelesaikan polemik persepakbolaan nasional. Kemenpora terus melakukan komunikasi dengan FIFA dan bahkan akan melakukan audiensi secara langsung dengan lembaga yang dipimpin oleh Gianni Infantino itu.
FIFA melalui suratnya yang terakhir meminta Kemenpora mengajukan materi yang akan dibahas pada pertemuan tersebut.
Kantor berita Antara melaporkan terkait dengan surat balasan ke FIFA, dua sumber di Kemenpora berbeda pendapat.
Menurut Menpora surat balasan yang berisi poin-poin materi pembahasan dengan FIFA sudah dikirim, namun pihaknya belum menjelaskan dengan detail.
"Pemerintah menyampaikan semua fakta-fakta yang ada di lapangan seperti yang terjadi selama ini," kata Menpora.
Sementara itu, Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto menyatakan jika draf surat balasan ke FIFA baru disiapkan dan masih menunggu ditandatangani oleh Menpora Imam Nahrawi.
"Draf surat memang sudah selesai, tinggal ditandatangani saja," katanya saat dikonfirmasi sebelumnya.
Meski draf surat balasan ke FIFA sudah jadi, kata dia, pihaknya belum bisa menyampaikan siapa saja yang akan menjadi wakil pemerintah yang akan melakukan audiensi secara langsung dengan FIFA karena semuanya belum ditetapkan. (ANT)
