tirto.id - Hujan semalaman di Banten baru berhenti pada Rabu (15/2/2017) pukul 4 dini hari tadi. Hujan menyisakan genangan air di beberapa tempat, dan membuat tanah di sekitar TPS 14 di bilangan Bhayangkara RT 01/09, Kelurahan Cipocok jaya, Kecamatan Cipocok, Kota Serang becek. Di sinilah calon wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy akan menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada Banten 2017.
Andika Hazrumy merupakan anak pertama mantan Gubernur Banten Ratu Atut yang tersandung delik hukum kasus suap pilkada dan menyeret Ketua Mahkamah Konstitusi saat itu, Akil Mochtar. Sebelum maju dalam Pilkada Banten, Andika diketahui menjabat sebagai anggota Komisi III DPR RI fraksi partai Golkar dan anggota Badan Urusan Rumah Tangga DPR.
Ia maju dalam pilkada Banten mendampingi calon gubernur Wahidin Halim. Wahidin merupakan penantang ibunya pada pilkada Banten periode lalu.
Namun sejak dibuka pada pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 08.30 WIB di TPS 14 masih sepi pemilih. Sejak berita ini diunggah, baru ada 36 pemilih dari 385 DPT yang menggunakan hak suaranya.
Andika juga belum diketahui akan datang ke TPS pada pukul berapa.
Sedang, pemasangan tenda hijau-putih berukuran 6x8 sudah dilakukan sehari sebelum pemilihan, mengantisipasi hujan saat pemilihan. Di depan Gang TPS Kelurahan Cipocok tersebut terpampang spanduk bertuliskan "Selamat Datang Calon Pemilih Gubernur dan Wakil Gubernur Banten".
Menurut Ketua panitia Tedi Teja, surat suara cadangan yang disediakan TPS ini cukup sebesar 2,5 persen, yakni 10 lembar. TPS 14 memiliki 191 DPT berkelamin perempuan dan 194 laki-laki.
Menurut penuturan warga sekitar, dan juga bagian keamanan setempat, Haerudin di periode pemilihan sebelumnya, TPS ini memenangkan pasangan calon Ratu Atut-Rano Karno.
Haerudin tersenyum ketika menjelaskan dinasti Atut akan menang lagi di TPS tersebut seperti periode selanjutnya. "Ya belum tahu, kan untung-untungan juga," katanya.
Penulis: Aditya Widya Putri
Editor: Agung DH
