tirto.id - Pada Rabu (2/8/2017) kemarin Barcelona melalui situs resminya mengumumkan jika Neymar berniat hengkang dari Camp Nou pada bursa transfer kali ini, dimana PSG digadang-gadang merupakan tujuan pemain asal Brasil tersebut. Lantas, berapa nominal yang harus dikeluarkan PSG untuk memboyong Neymar?
Jika berpatokan pada buy-out clause sang pemain, PSG perlu mengeluarkan uang senilai 222 juta euro atau sekitar Rp3,4 triliun. Namun, tentu nominal tersebut bukanlah jumlah total yang harus dikeluarkan klub asal Perancis itu. Pasalnya, masih ada nominal bonus dan perjanjian lain yang juga harus dibayarkan.
Baca juga: Neymar Resmi ke PSG sebagai Pemain Termahal Dunia
SkySports melansir bahwa biaya yang diperlukan PSG untuk mendatangkan Neymar setidaknya bisa mencapai 500 juta euro. Jika dikonversi ke rupiah (dengan asumsi satu euro sama dengan Rp15.784) angka tersebut senilai dengan Rp7,89 triliun. Jumlah tersebut sudah termasuk gaji Neymar selama lima tahun di PSG yang diperkirakan akan menyentuh angka 150 juta euro, atau 30 juta euro per tahun.
Tingginya Gaji Neymar di PSG
Jika benar akan diberi gaji 30 juta euro per tahun, sama artinya sang pemain akan mendapat bayaran senilai Rp473.520.000.000 selama satu tahun. Jika dihitung per pekan, maka sang pemain akan memperoleh gaji senilai Rp8,1 miliar di setiap pekannya.
Angka tersebut tentu akan menempatkan Neymar sebagai pemain sepak bola dengan gaji tertinggi kedua di dunia setelah Carlos Tevez. Saat ini, gaji Tevez di Shanghai Senhua adalah senilai Rp10,2 miliar per pekan.
Meski berada di bawah Tevez, gaji Neymar akan tetap melampaui dua pemain terbaik dunia saat ini, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Jika dikonversi ke rupiah, Nominal gaji Messi saat ini berada pada kisaran Rp 8,6 miliar per pekan. Sementara itu, Ronaldo berada di bawahnya dengan nominal gaji di Real Madrid yang menyentuh angka Rp7,3 miliar per pekan.
Gaji Neymar juga mengungguli beberapa pemain dengan bayaran tinggi lain. Sebut saja Oscar yang menerima sekitar Rp6,6 miliar per pekan dari Shanghai SIPG atau Gareth Bale yang disebut-sebut menerima gaji sebesar Rp5,8 miliar tiap pekan.
Pindah Bukan karena Uang
Meski diperkirakan menerima gaji fantastis jika jadi pindah ke PSG, namun berbagai sumber terdekat Neymar mengatakan jika uang bukanlah alasan kepindahan sang pemain ke Paris. Sebagaimana dikutip SkySports, salah satu sumber yang dekat dengan Neymar menyatakan jika kepindahan sang pemain ke PSG adalah karena Neymar tidak ingin berada di bawah bayang-bayang pemain hebat lain seperti Lionel Messi. Hal ini juga tak lepas dari obsesi Neymar untuk menjadi pemain sepak bola terbaik dunia.
“Orang akan berkata kepindahan ini karena uang. Tapi [tidak], dia ingin menjadi pemimpin di klub. Dia ingin mandiri, dan ingin memenangkan Ballon d'Or. Dia yakin bisa melakukannya jika bermain di Paris [untuk PSG],” ujarnya.
Meski kepindahan Neymar ke PSG semakin mendekati kenyataan, namun transfer tersebut masih dimungkinkan gagal terlaksana. Pasalnya, Javier Tebas selaku Presiden La Liga menegaskan jika pihaknya siap menggagalkan transfer Neymar yang dinilainya melanggar regulasi Financial Fair Play (FFP).
Sementara itu, pihak PSG masih tetap yakin dapat mendaratkan Neymar ke Paris. Klub yang kini dikuasai oleh pemilik asal Qatar itu juga memasang target untuk merampungkan kepindahan Neymar pada pekan ini.
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Yuliana Ratnasari
