tirto.id - Setelah memastikan 23 nama pemain yang akan dibawa ke Piala AFF U-22 di Kamboja, pelatih Indra Sjafri mengungkapkan bahwa kesempatan pemain lain yang tidak masuk skuat masih tetap terbuka. Pasalnya, masih ada dua agenda Timnas U-22 pada tahun ini.
Dua event yang dimaksud pelatih berusia 56 tahun itu yakni babak kualifikasi Piala Asia 2020 dan SEA Games yang dihelat di Filipina pada Desember mendatang.
“Untuk pemain yang tidak terpilih nanti akan bisa bergabung lagi kalau dibutuhkan di Piala Asia. Jadi kriterianya itu kualitas, kualitas bagus, kemampuan sepakbolanya bagus, pemahaman taktikal dan mentality,” sebutnya seperti dikutip Goal.
Sejak awal, Timnas U-22 telah diikuti oleh sekitar 40 pemain. Namun, seiring berjalannya waktu dengan melihat perkembangan dari tiap individu, angka tersebut mengerucut. Pada akhirnya, hanya 23 nama yang disertakan untuk dibawa ke Kamboja.
“Dari 30 yang seleksi, bahkan 40 pemain, saya pikir itu yang terbaik yang ada di Indonesia. Tapi saya harus memilih dari 40 menjadi 30, dan 30 menjadi 23,” tambah Indra.
Mantan pelatih Bali United itu pun membeberkan jika pemain yang masuk skuatnya saat ini adalah pemain yang tentunya telah memenuhi beberapa kriteria dan sesuai dengan kebutuhan tim secara keseluruhan.
“Kriteria tetap yang terbaik, yang sesuai dengan kebutuhan tim seperti yang disampaikan kepada pemain,” ujarnya.
Sementara itu, untuk daftar 23 nama yang tertera, mayoritas merupakan pemain jebolan timnas U-19 ditambah muka-muka yang kerap bermain di Liga 1 seperti Witan Sulaeman, Todd Rivaldo Ferre, Hanif Sjahbandi, Gian Zola, Osvaldo Haay dan nama baru seperti penggawa Bhayangkara FC, Sani Riski Fauzi dan Fredyan Wahyu dari PSMS.
Editor: Ibnu Azis
