Link Pengumuman Kelulusan SKD CPNS 2021 BSSN dan Jadwal-Materi SKB

tirto.id - Panitia seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) merilis pengumuman hasil kelulusan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada Sabtu (30/10/2021).

Status kelulusan masing-masing peserta SKD CPNS BSSN 2021 dapat dilihat melalui laman bssn.go.id/cpns atau diunduh melalui link berikut ini:

Link Download Pengumuman Hasil CPNS BSSN 2021 PDF

Pengumuman tersebut memuat empat status peserta SKD CPNS BSSN 2021, yaitu:

1. P/L, yaitu status untuk peserta yang lolos passing grade SKD dan berhak mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) karena termasuk dalam 3 kali jumlah kebutuhan formasi

2. P, yaitu status untuk peserta yang lolos passing grade SKD namun tidak dapat mengikuti SKB karena tidak termasuk dalam 3 kali jumlah kebutuhan formasi

3. TL, yaitu status untuk peserta yang nilainya tidak memenuhi passing grade yang ditentukan

4. TH, yaitu status untuk peserta yang tidak hadir ataupun mengikuti ujian SKD dan dinyatakan gugur.

Peserta yang mendapat status P/L wajib mengikuti tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) agar bisa lolos hingga tahap akhir. Apabila peserta tidak mengikuti SKB, otomatis ia dinyatakan gugur.

Peserta yang lolos tahapan SKB akan ditempatkan pada 105 kebutuhan formasi dari 20 jenis jabatan yang dibuka oleh BSSN dalam seleksi CPNS 2021. Peserta yang mengisi jabatan-jabatan tersebut seluruhnya akan ditempatkan di unit-unit kerja BSSN yang berada di kota Depok, Batam, Jakarta, dan Bogor.

Mekanisme Penentuan Kelulusan SKD CPNS 2021 BSSN

Penentuan peserta yang berhak mengikuti SKB CPNS merujuk Permenpan Nomor 27 Tahun 2021, yaitu maksimal 3 kali dari jumlah kebutuhan jabatan berdasarkan peringkat tertinggi dari peserta yang memenuhi nilai ambang batas (passing grade).

Sebagai contoh, kebutuhan formasi untuk jabatan Ahli Pertama Pranata Komputer di BSSN adalah 2. Maka peserta yang berhak mengikuti SKB untuk mengisi jabatan itu hanya 6 orang. Keenam orang itu ditentukan berdasarkan peringkat tertinggi dari peserta yang telah memenuhi passing grade SKD.

Nilai yang digunakan untuk menentukan peringkat peserta adalah total perolehan nilai SKD, yaitu nilai kumulatif Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

Adapun passing grade SKD yang harus dicapai oleh setiap peserta ujian adalah sebagai berikut:

Namun, apabila di antara kandidat peserta ternyata meraih nilai total atau nilai kumulatif yang sama maka status kelulusan ditentukan berdasarkan urutan nilai TKP-TIU-TWK. Berikut ketentuan urutannya berdasarkan Permenpan RB Nomor 27 Tahun 2021:

• Apabila nilai kumulatif SKD sama, peserta dengan nilai TKP tertinggi yang akan lolos
• Apabila nilai kumulatif SKD dan nilai TKP sama, peserta dengan nilai TIU tertinggi yang akan lolos
• Jika nilai kumulatif SKD, nilai TKP, dan nilai TIU sama, peserta dengan nilai TWK tertinggi yang akan lolos
• Apabila nilai kumulatif SKD, TKP, TIU, dan TWK sama, peserta akan diikutkan dalam SKB.

Jadwal SKB CPNS BSSN 2021 & Lokasi Ujian

Setelah hasil kelulusan SKD diumumkan, rangkaian seleksi CPNS 2021 akan masuk ke tahap pengumuman lokasi dan jadwal ujian SKD.

Panitia seleksi CPNS BSSN 2021 telah mengumumkan info terkait lokasi pelaksanaan SKB. Merujuk pengumuman Nomor: PENG.25/BSSN/SU/KP.01.01/10/2021, BSSN akan menyelenggarakan ujian SKB CPNS 2021 di Jakarta atau Depok.

Ujian SKB akan dilaksanakan dalam tiga tahap yang berlangsung mulai 10 hingga 19 November 2021. Berikut jadwal dan lokasi penyelenggaraaan SKB CPNS BSSN 2021:

Materi SKB CPNS BSSN 2021 dan Bobot Nilainya

Materi SKB CPNS BSSN disesuaikan dengan masing-masing jabatan yang dilamar oleh peserta. Dalam SKB CPNS tahun ini, BSSN akan melaksanakan 3 jenis ujian: SKB Substansi Jabatan dengan computer assisted test (CAT), psikotes, dan wawancara.

Masing-masing dari materi tes SKB CPNS BSSN 2021 itu memiliki bobot nilai berbeda, dengan ketentuan sebagai berikut:

1. SKB Substansi Jabatan CAT bobot nilainya 50% dari keseluruhan nilai SKB

2. Psikotest bobot nilainya 30% dari keseluruhan nilai SKB

3. Wawancara bobot nilainya 20% dari keseluruhan nilai SKB.