tirto.id - Pemerintah Kota Bogor masih terus melakukan vaksinasi untuk masyarakat umum agar segera mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok.
Dikutip dari pengumuman Dinas Kesehatan Kota Bogor, masyarakat setempat bisa melakukan pendaftaran vaksinasi melalui link di bawah ini:
Link Daftar Vaksinasi Kota Bogor Oktober 2021
Link di atas juga menyediakan jadwal vaksinasi, tempat, kuota serta jenis vaksin yang tersedia di Sentra Besar Vaksinasi Covid-19 Kota Bogor.
"Anda dapat melihat jam kedatangan vaksinasi Covid-19 yang akan diumumkan melalui website resmi Dinas Kesehatan Kota Bogor paling lambat H-1 dari hari pelaksanaan vaksinasi," demikian ditulis Dinkes Kota Bogor.
Berikut link jadwal vaksinasi: https://dinkes.kotabogor.go.id
Saat ini jadwal vaksinasi yang tersedia yaitu pada 21 Oktober 2021. Jenis vaksin yang digunakan yaitu:
1. Sinovac dosis 1 dan 2;
2. Pfizer dosis 1 dan 2;
3. AstraZeneca dosis 2 dengan jarak 12 minggu dengan dosis 1;
4. Moderna dosis 1 dan 2;
5. Moderna dosis 3 khusus nakes.
Dokumen yang wajib dibawa ketika pelaksanaan vaksinasi adalah:
1. Fotokopi KTP/Kartu keluarga;
2. Lembar kartu kendali yang dapat di download di website Dinkes Kota Bogor;
3. Kartu Vaksin untuk peserta dosis 2;
4. Moderna Dosis 3 Nakes harus membawa Pakta Integritas dari fasilitas kesehatan tempat bekerja.
Update Vaksinasi Corona Kota Bogor
Berdasarkan data pelaksanaan vaksinasi Covid-19 Kota Bogor 13 Oktober 2021 pukul 20.30 WIB, capaian vaksinasi yaitu 695.642 atau sudah 84,89 persen.
Data di atas adalah jumlah untuk masyarakat Kota Bogor yang sudah menyelesaikan vaksinasi dosis 1.
Untuk dosis 2, jumlah warga yang sudah divaksinasi telah mencapai 469.931 atau sekitar 57,35 persen.
Vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen berupa mikroorganisme atau bagiannya atau zat yang dihasilkannya yang telah diolah sedemikian rupa sehingga aman, yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu.
Vaksinasi adalah proses di dalam tubuh sehingga seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari suatu penyakit. Apabila suatu saat terpapar dengan penyakit tersebut maka orang tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Editor: Iswara N Raditya
