tirto.id - Leroy Sane tidak tercantum dalam daftar pemain Jerman di Piala Dunia 2018. Bukan hanya dia seorang yang absen di Rusia kali ini. Terdapat banyak bintang yang tidak tampil meski negara mereka masuk putaran final seperti Radja Nainggolan (Belgia), Mauro Icardi (Argentina), dan Karim Benzema (Perancis).
Musim ini, Leroy Sane tampil 49 kali di semua kompetisi bersama Manchester Cty. Ia mencetak 14 gol dan 17 assist. Peran pemain berusia 21 tahun itu untuk City cukup vital dengan gelar Liga Inggris dan gelar Piala Liga Inggris (EFL Cup).
Meskipun demikian, pelatih Jerman Joachim Low menilai Sane masih kalah bersaing dengan tiga pemain sayap lain: Marco Reus (Borussia Dortmund), Thomas Muller (Bayern Munchen), dan Julian Draxler (Bayer Leverkusen).
“Anda harus melihat gambaran besarnya, kami memiliki tim yang seimbang, yang siap untuk semua kemungkinan. Kami memiliki pemain bagus di sayap: Thomas Müller dan Marco Reus. Selain itu, Julian Draxler menjalani Piaal Konfederasi (2017) yang bagus, dan berkembang di sana.
"(Satu tempat terakhir) adalah pertarungan ketat antara Leroy Sane dan Julian Brandt. Keduanya memiliki kualitas yang besar, keduanya bagus dalam duel satu lawan satu. Leroy Sane adalah talenta besar, dan dia akan kembali ke dalam tim pada September," ungkap Low.
Dikutip dari laman Bundesliga, absennya Sane terjadi bukan karena kualitasnya, tetapi karena kebutuhan tim. Formasi 4-2-3-1 Jerman membutuhkan pemain sayap yang fleksibel, yang bisa berperan sebagai gelandang serang yang bisa bergerak dengan cair di semua posisi di belakang penyerang.
Performa buruk Sane saat Jerman dikalahkan Austria 1-2 membuktikan, sang winger tidak memenuhi syarat untuk posisi 'sayap tak biasa' di Timnas Jerman. Sebaliknya, Julian Brandt yang sudah terbukti di Piala Konfederasi 2017 adalah pilihan 'aman' untuk Low.
Bukan cuma Leroy Sane, bintang yang harus tersingkir dari timnasnya ketika Piala Dunia 2018 ada di depan mata. Demikian pula Radja Nainggolan, gelandang AS Roma. Ia tidak tampil untuk Belgia karena alasan yang sama. Pelatih Belgia, Roberto Martinez tidak bisa menyediakan tempat untuk pria berdarah Indonesia itu.
"Dalam dua tahun terakhir, tim telah bekerja dengan cara ofensif, dengan cara yang sangat spesifik. Dalam kasus Radja, kita semua tahu dia memiliki peran yang sangat penting di level klub. Saya tidak berpikir kami dapat memberikan peran itu di timnas," ungkap Martinez dikutip laman resmi FIFA.
Mauro Icardi ada di posisi yang sama pula. Dia adalah raja gol di Liga Italia. Icardi mencetak 29 gol untuk Inter Milan, dan hanya disamai oleh Ciro Immobile (Lazio). Namun pelatih Argentina, Jorge Sampaoli lebih memilih Gonzalo Higuain (Juventus) yang di Liga Italia mencetak 13 gol lebih sedikit dari Icardi.
Kegagalan Icardi beradaptasi dalam sistem Timnas Argentina menjadi alasan ia dicoret. Icardi tidak mampu membukukan gol di kualifikasi Piala Dunia 2018 lalu, sementara Sampaoli tidak punya waktu lagi untuk melakukan percobaan.
"Kami harus menghadapi Piala Dunia tanpa rasa takut. Dalam daftar ini ada pemain dengan banyak skill. Mereka Yang memahami permainan kami lebih baik akan lebih berpeluang masuk tim inti," kata Sampaoli dikutip laman FIFA.
Jika Sane, Nainggolan, dan Icardi dicoret karena persoalan teknis, lain lagi dengan Karim Benzema. Dia mencetak gol pertama Real Madrid di final Liga Champions 2018. Namun, Benzema sudah tidak dipanggil sejak Oktober 2015 karena kasus dengan Mathieu Valbuena. Sang penyerang juga menyatakan sendiri, tak akan mungkin masuk ke dalam skuat timnasnya selama masih ada Didier Deschamps sebagai pelatih.
Selain nama-nama tadi, masih banyak bintang yang hilang di Piala Dunia 2018. Mario Gotze yang mencetak gol kemenangan Jerman di Brazil 2014 tak ada. Begitu pula Eder, pencetak gol tunggal Portugal di final Piala Eropa 2016.
Berikut ini daftar pemain bintang yang absen di Piala Dunia 2018.
Spanyol: Alvaro Morata, Sergi Roberto, Alvaro Morata, Dani Carvajal
Portugal: Eder, Nani, Andre Gomes, Renato Sanches
Jerman: Mario Gotze, Leroy Sane
Prancis: Karim Benzema, Laurent Koscielny, Dimitri Payet
Inggris: Alex Oxlade-Chamberlain, Joe Hart
Brazil: Dani Alves
Argentina: Mauro Icardi, Sergio Romero
Swedia: Zlatan Ibrahimovic
Editor: Fitra Firdaus
