tirto.id - Legenda hidup Manchester United, Garry Neville menyuarakan dukungan kepada eks rekan setimnya, Ole Gunnar Solskjaer untuk jadi manajer interim Setan Merah. Selain Solskjaer, MU juga dihubung-hubungkan dengan nama lain seperti Laurent Blanc, Steve Bruce, hingga Michael Carrick.
Dalam acara The Debate special di saluran SkySports, Rabu (19/12/2018) dini hari waktu Indonesia, Neville menyebut jika kedatangan Solskjaer bisa menghadirkan semangat positif di skuat Manchester United. Terlebih, pria asal Norwegia itu pernah jadi bagian penting dalam sejarah prestasi Setan Merah.
"Saya jelas menyarankan bahwa orang yang akan melatih untuk enam bulan ke depan adalah seseorang yang bisa membuat kapal stabil, tahu tentang klub, bisa membuat semua orang bekerja sama, tahu orang-orang di dalam klub, fans, media, dan menghadirkan perasaan positif kembali," sambung Neville.
Solskjaer jelas hampir memenuhi semua faktor di atas. Ia tahu segalanya tentang MU, karena sempat membela klub tersebut dalam periode yang tidak singkat. Data transfermarkt menyebut Solskjaer yang membela MU pada 1996-2007 tampil dalam 359 pertandingan, dan mencatatkan 123 gol serta 31 assist.
Solskjaer masih hijauh dalam karier kepelatihan, namun ia bukannya tanpa pengalaman. Sempat melatih tim Reserve MU pada 2008-2011, ia lantas hengkang ke Molde, klub yang ia bela sebagai pemain sebelum berkostum Setan Merah. Solskjaer juga sempat melatih Cardiff City pada 2014, sebelum transit ke Clausenengen U-19 pada 2015 dan kembali ke Molde.
"Dia [Solskjaer] memenuhi kriteria itu, dan ada beberapa nama lain yang merupakan eks pemain juga memenuhinya," ungkap Neville.
Munculnya nama Solskjaer sebagai kandidat kuat manajer interim MU tak lepas dari blunder yang dilakukan Setan Merah di laman resminya, Rabu (19/12/2018) dini hari waktu Indonesia. Setan Merah sempat mengunggah pengumuman penunjukan Solskjaer di laman resminya. Namun, sejurus kemudian unggahan tersebut buru-buru mereka hapus.
"Solskjaer jadi manajer interim kami, 20 tahun setelah meraih treble dengan gol indah itu di Camp Nou," tulis pihak MU sambil mengunggah video gol Solskjaer ke gawang Bayern Munchen di Final Liga Champions Camp Nou 1999.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
