tirto.id - Empat karyawan PT Modern tewas tertembak oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Engengeng, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, dievakuasi ke Jayapura, Selasa (14/3/2016). Empat korban tersebut antara lain, Anis, Andi, Daud, dan David. Kini keempat korban tersebut dievakuasi dari Sinak ke Jayapura.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan jenazah keempat karyawan PT Modern tersebut pada Selasa (15/3) malam sudah berhasil dievakuasi dari lokasi kejadian untuk dibawa ke Puskesmas Sinak. Hari ini jenazah tersebut dijadwalkan diangkut dengan menggunakan pesawat Trigana.
"Kemungkinan jenazah akan langsung diterbangkan ke Jayapura," katanya di Jayapura, sebagaimana dikutip dari Antara, Rabu (16/3/2016).
Kapolda menjelaskan penyerangan yang dilakukan KKB selain mengunakan senjata api juga memakai senjata tajam sehingga menyebabkan mereka mengalami luka parah.
Keempat karyawan PT Modern itu diserang KKB saat mengerjakan pembangunan jalan yang menghubungkan Sinak, Kabupaten Puncak dengan Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.
Untuk diketahui, Modern Group melalui anak perusahaannya PT Jayapura Pasifik Permai saat ini sedang melakukan pembangunan jalan Sinak-Mulia.
Selain menembak dan menganiaya para karyawan, kelompok itu membakar dua alat berat milik perusahaan, yakni ekskavator dan buldoser.
