tirto.id - Dirjen Pengembangan Daerah Tertentu Kemendesa PDTT Aisyah Gamawati, Country Manager SurfAid Indonesia Dinnia Joedadibrata, Sekretaris Direktoral Jenderal Pembangunan Daerah Tertinggal Kemendesa PDTT Razali, CEO SurfAid Douglas McGregor Lees, Sekjen Kemendesa PDTT Anwar Sanusi, Direktur Pelayanan Sosial Dasar Kemendesa PDTT Bito Wikantosa, berfoto bersama usai peluncuran kerjasama Kemendesa PDTT dengan SurfAid, jakarta, Jumat (4/10/2019). Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) secara resmi meluncurkan kerja sama dengan SurfAID, yang merupakan lembaga nirlaba internasional yang bergerak untuk peningkatan kesehatan, kesejahteraan dan kemandirian masyarakat yang hidup di daerah terpencil yang terhubung melalui kegiatan selancar (surfing). Kemendesa PDTT dan Surfaid telah menyusun Rencana Induk Kegiatan untuk tahun 2019-2022 dengan fokus garapan atau target sasaran di 48 desa tertinggal yang tersebar di 5 kecamatan di 4 kabupaten, yaitu Kabupaten Nias, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumba Barat dan Bima. tirto.id/Andrey Gromico
Kemendesa PDTT Jalin Kerja Sama Dengan SURFAID
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) secara resmi meluncurkan kerja sama dengan SurfAID
