tirto.id - Laga Liverpool vs Real Madrid di NSC Olympiysky, Kiev dalam partai final Liga Champions 2018 pada Minggu (27/5) dini hari WIB. Meski memiliki riwayat buruk dalam dua pertemuan terakhir dengan Los Blancos, Liverpool tak dapat diremehkan.
Kedua tim sempat bersua pada fase grup Liga Champions 2014. Saat itu Liverpool yang masih dilatih Brendan Rogers kalah dua kali dari Los Blancos. Dalam pertemuan pertama di Anfield, The Reds takluk 0-3, sedangkan laga kedua di Santiago Bernabeu berakhir dengan skor 1-0.
Uniknya, para pencetak gol Real Madrid ke gawang Liverpool dalam dua laga saat itu masih memperkuat klub asal Spanyol tersebut. Mereka yang dimaksud adalah Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema. Melihat fakta ini Real Madrid boleh saja berbangga diri. Namun pelatih Zinedine Zidane wajib memasang kewaspadaan tinggi jika tak ingin dikejutkan lawan. Pasalnya, skuat Liverpool sudah mengalami perombakan besar dibandingkan pertemuan empat tahun lalu.
Dari 11 nama yang diturunkan Brendan Rogers sebagai starting line-up pada laga tandang di kandang Madrid empat tahun lalu, hanya ada empat nama yang masih berkostum The Reds. Mereka adalah Alberto Moreno, Simon Mignolet, Emre Can, dan Adam Lallana. Jika menimbang performa lima nama yang ada di Liga Champions, bahkan hanya Can yang berpeluang besar tampil akhir pekan nanti.
Situasi ini jelas berbanding kontras dengan yang terjadi di pihak Real Madrid. Dari 11 pemain utama Real Madrid dalam laga melawan Liverpool di Bernabeu 2014 lalu, hanya tiga pemain yang sudah berpindah klub. Mereka adalah James Rodriguez, Alvaro Arbeloa, dan Iker Casillas. Nama-nama lain seperti Luka Modric, Gareth Bale, Isco, Karim Benzema, Marcelo, Sergio Ramos, Cristiano Ronaldo, hingga Raphael Varane masih tercatat berkostum Real Madrid hingga saat ini.
Legenda Liverpool, Mark Lawrenson menyebut perbedaan drastis yang dilakukan The Reds dalam empat tahun terakhir sebagai peningkatan pesat. Hal ini juga terlihat dari produktivitas trio penyerang Liverpool di Liga Champions. Musim ini, tiga penyerang andalan The Reds, Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino telah menyarangkan 29 gol. Angka ini bahkan melampaui rekor yang dicatatkan trisula El Real: Ronaldo, Benzema, dan Bale pada 2014 lalu. Saat itu, total toregan gol ketiganya hanya menyentuh angka 28.
"Ini adalah capaian hebat bagi Klopp. Dia telah mengubah wajah tim dan klub. Saya ingat bahwa tim Brendan pada 2014 lalu dibandingkan saat ini benar-benar berbeda jauh," ungkap Lawrenson seperti dikutip BBC Sport.
Namun Lawrenson juga mengingatkan kepada pihak Liverpool mengenai kekuatan Real Madrid. Meski memiliki skuat tak jauh berbeda dalam beberapa musim terakhir, nyatanya El Real tetap merupakan kandidat kuat juara Liga Champions musim ini. Terlebih, mereka memiliki ambisi berlipat ganda demi gelar Eropa selama tiga musim beruntun.
"Mereka bisa mengatur permainan lebih baik dibanding Liverpool. Pemain seperti Sergio Ramos akan menempel dengan ketat, mereka akan berusaha mematikan ritme pemain Liverpool, dan menghancurkannya," tandas sang legenda.
Kickoff final Liga Champions diagendakan berlangsung Minggu (27/5/2018) dini hari pukul 01.45 WIB. Jika tak ada perubahan, laga ini akan disiarkan langsung stasiun televisi nasional, SCTV.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan
