tirto.id - Persija Jakarta bakal menghadapi TIRA Persikabo pada leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Kamis (21/2/2019) dengan berbekal hasil imbang 2-2 di leg pertama. Jelang laga, motivasi Macan Kemayoran tengah membuncah.
Asisten pelatih Persija, Mustaqim mengungkapkan jika berlaga di kandang saat bersua TIRA Persikabo merupakan suatu keuntungan yang akan dimanfaatkan secara maksimal. Kehadiran suporter diperkirkan bakal membuat semangat Bruno Matos dan kolega untuk memenangkan pertandingan semakin tinggi.
“Persija datang ke Bekasi sebagai tuan rumah. Pastinya ingin memenangkan pertandingan besok. Motivasi pemain juga sangat tinggi karena laga menentukan untuk melaju ke babak selanjutnya,” tuturnya sebagaimana dilansir situs resmi klub, Rabu (20/2/2019).
Namun, motivasi tinggi yang sedang melanda Macan Kemayoran disebutnya harus disertai dengan kerja keras. Apalagi lawan yang akan dihadapi juga memiliki kualitas ditambah pelatih yang berpengalaman. Loris Arnaud dan kawan-kawan pun tentunya menginginkan hasil terbaik untuk lolos ke babak 8 besar.
Hal tersebut terlihat dalam laga leg pertama lalu. Anak asuh Rahmad Darmawan mampu merepotkan Persija lantaran mampu unggul dua kali terlebih dahulu sebelum akhirnya mampu disamakan Macan Kemayoran dan memaksa laga berakhir imbang.
Belajar dari pengalaman tersebut, TIRA Persikabo telah mempelajari cara main Persija. Menurut Miftahudin Mukson selaku asisten pelatih, timnya bakal memanfaatkan peluang sekecil apapun guna mencetak gol. Pasalnya, gol tandang pada gelaran Piala Indonesia dapat mempengaruhi hasil akhir.
“Yang jelas analis kami juga sudah membuat dan melihat seperti apa Persija, bagaimana kekuatannya dan bagaimana kelemahannya. Yang jelas kita bisa cetak dua gol, tapi mereka juga cetak dua gol,” ujarnya.
Kendati optimistis dapat merepotkan tuan rumah, TIRA Persikabo takkan diperkuat dua pemain andalannya. Kedua pemain tersebut yakni penjaga gawang Angga Saputra serta gelandang Ahmad Nufiandani.
Editor: Fitra Firdaus
