tirto.id - Jadwal seri ke-13 World Superbike Championship (WSBK) 2021 di Sirkuit International Pertamina Mandalika, Lombok, Indonesia akan berlangsung pada Jumat (19/11/2021) hingga Minggu (21/11/2021).
Penggemar balap motor Indonesia lebih akrab dengan MotoGP daripada WSBK. Para pembalap MotoGP seperti Valentino Rossi dan Marc Marquez lebih dikenal daripada pengemudi WSBK seperti Jonathan Rea dan Toprak Razgatlioglu. Sebenarnya, apa beda kedua balapan ini?
Jadwal WSBK Mandalika 2021
WSBK Mandalika 2021 akan dimulai sejak Jumat, 19 November 2021 dengan sesi free prartice (FP1). Sepanjang 3 hari, akan digelar 2 race, yaitu balapan pertama pada Sabtu, 20 November 2021 pukul 15.00 WIB, dan balapan kedua Minggu, 21 November pukul 15.00 WIB.
Jelang balapan seri penutup di Sirkuit Pertamina Mandalika, pembalap asal Turki Toprak Razgatlioglu, memimpin klasemen sementara WSBK 2021 dengan mengumpulkan 531 poin. Pembalap PATA Yamaha tersebut unggul 501 poin dari Jonathan Rea dari Kawasaki Racing yang memiliki 501 poin.
Toprak dan Rea menjadi 2 pembalap yang berpeluang jadi juara dunia WSBK 2021. Mereka dapat merayakan gelar itu di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok, yang baru pertama kali menjadi tuan rumah World Superbike.
Berikut ini jadwal lengkap World Superbike di Sirkuit Mandalika pada 19-21 November 2021.
Jumat, 19 November 2021
FP1: 11.00 sampai 11.45 WIB
FP2: 15.00 sampai 15.45 WIB
Sabtu, 20 November 2021
FP3: 09.00 sampai 09.30 WIB
Superpole: 11.00 sampai 11.25 WIB
Race 1: 15.00 WIB
Minggu, 21 November 2021
Warm-up: 09.00 sampai 09.15 WIB
Superpole Race: 11.00 WIB
Race 2: 15.00 WIB
Beda MotoGP dengan Superbike (WSBK)
World Superbike Championship (WSBK) merupakan ajang balap motor yang menggunakan mesin motor komersil. Di awal penyelenggaraannya, ajang balap motor tersebut digelar di sirkuit jalan raya, tetapi belakangan WSBK digelar di sirkuit khusus, layaknya MotoGP.
Kendati sama-sama menjadi ajang balap motor paling populer di dunia, World Superbike Championship memiliki banyak perbedaan dengan MotoGP, baik dari segi regulasi balapan maupun perhitungan poin dan mesin motor.
Di ajang MotoGP setiap pabrikan memiliki kebebasan untuk melakukan inovasi supaya memiliki mesin motor terbaik. Sebaliknya, di Superbike setiap pabrikan harus menggunakan mesin motor yang dapat digunakan oleh masyarakat umum.
Oleh karenanya, selain membuat mesin motor yang kencang supaya dapat memenangi balapan, setiap pabrikan juga harus memikirkan keselamatan pengendara apabila motor tersebut digunakan di jalan raya.
Sementara itu, dikutip dari laman resmi World Superbike Championship regulasi balapan WSBK berbeda dengan MotoGP. Jika di setiap seri MotoGP selalu melakukan 4 latihan bebas atau free practice, WSBK hanya melakukan 2 kali latihan bebas di setiap seri.
Fungsi dari latihan bebas di WSBK pun berbeda dengan latihan bebas di MotoGP.
Di MotoGP, hasil FP1, FP2, dan FP3 digunakan untuk menentukan kualifikasi yang dilakukan pembalap melalui kombinasi waktu tercepat yang dibuat, dan FP4 untuk menyesuaikan waktu balapan yang akan dilakukan.
Semetara itu, latihan bebas di WSBK sepenuhnya diperuntukkan untuk mencoba sirkuit.
Selain itu, jumlah race dan jumlah poin yang dihasilkan di setiap seri juga berbeda.
Di ajang MotoGP setiap pembalap mencoba membuat waktu tercepat di sesi latihan bebas dan kualifikasi untuk mencari posisi start terbaik di sesi race yang berlangsung 1 kali.
Sementara itu, WSBK menggelar lebih banyak balapan di setiap serinya.
Dalam sebuah seri World Superbike, biasanya pembalap akan menggelar 2 kali latihan bebas di hari pertama. Kemudian mereka bakal melakukan kualifikasi (Sighting Lap) untuk menentukan posisi start di Race 1 yang berlangsung di hari kedua.
Setelah Race 1 selesai, pada hari ketiga setiap pembalap akan kembali melakukan balapan berupa Sprint Race, yakni balapan pendek yang hanya berlangsung 10 laps. Urutan start pembalap di sesi ini ditentukan oleh hasil balapan di Race 1.
Hasil Sprint Race bakal dijadikan urutan start pembalap di Race 2 yang menjadi balapan puncak di setiap serinya. Tidak hanya itu, pembalap yang finis di posisi 10 besar Sprint Race juga mendapat tambahan poin yang dihitung dalam klasemen kejuaraan.
Untuk Race 1, dan Race 2, setiap juara lomba akan mendapat 25 poin. Sementara itu, untuk juara Sprint Race, pemenang lomba akan meraih 12 poin.
Total setiap pembalap dapat mengumpulkan poin maksimal sebanyak 62 poin di setiap serinya, termasuk di seri terakhir WSBK 2021 di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus
